Konvensi untuk Pencalonan Trump Dilakukan Tertutup, Miller: Ini Harusnya Jadi Urusan Rakyat Amerika

3 Agustus 2020, 07:06 WIB
Donald Trump.*/Euro News /

PR TASIKMALAYA - Pemungutan suara untuk mencalonkan kembali Presiden Donald Trump akan dilakukan secara pribadi akhir bulan Agustus 2020.

Acara itu akan digelar tanpa kehadiran dari anggota pers atau media, dikarenakan untuk mencegah penyebaran virus corona.

Hal itu disampaikan oleh seorang juru bicara Konvensi Nasional Partai Republik.

Baca Juga: The Weeknd Bakal Gelar Konser Virtual Lewat TikTok

Sementara Trump sebelumnya menghindari keterlibatan publik dari konvensi di Florida bulan lalu. Hal itu merujuk pada sejumlah kasus virus di seluruh negeri.

336 delegasi dijadwalkan berkumpul di Charlotte, North Carolina, pada 24 Agustus untuk mencalonkan kembali dirinya.

"Kami merencanakan semua kegiatan Charlotte akan ditutup pers: Jumat 21 Agustus 2020 hingga Senin 24 Agustus 2020 karena pembatasan kesehatan dan pembatasan yang diberlakukan di negara bagian," kata juru bicara konvensi Republik kepada Gazette Demokrat Arkansas.

Baca Juga: Konflik Israel dan Virus Corona, Penginjil Kristen Peringatkan Soal Tanda Akhir Zaman

Ia mengatakan pihaknya bekerja dalam parameter yang ditetapkan di hadapan sesuai pedoman negara bagian dan lokal mengenai jumlah orang yang dapat menghadiri acara tersebut.

"Kami senang memberi tahu Anda jika ini berubah, tetapi kami bekerja dalam parameter yang ditetapkan di hadapan kami oleh pedoman negara bagian dan lokal mengenai jumlah orang yang dapat menghadiri acara," tambahnya, dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com cdari situs Hindustan Times. 

Sementara Zeke Miller, presiden Asosiasi Koresponden Gedung Putih, mengkritik keputusan tersebut karena menilai pencapresan adalah urusan publik.

Baca Juga: Pelatih Legendaris Persib Indra Thohir Dirawat di Rumah Sakit

"Ini adalah keputusan yang keliru bahwa @GOP @GOPconvention harus mempertimbangkan kembali. Nominasi kandidat presiden partai besar adalah urusan rakyat Amerika," imbuh Miller.

Namun, Miller kemudian mengungkapkan bahwa pejabat Komite Nasional Republikan (RNC) menyatakan keputusan tersebut dievaluasi.

"Seorang pejabat RNC sekarang mengatakan bahwa keputusan itu belum final dan bahwa mereka masih bekerja melalui opsi liputan pers," Tulisnya di Twitter.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Hindustan Times

Tags

Terkini

Terpopuler