Tiongkok Disebut Tutupi Fakta Virus Corona, Bendungan Tiga Ngarai Sengaja Dibuka agar Banjir

14 Juli 2020, 09:07 WIB
Banjir di wilayah China. (newindianexpress) /

PR TASIKMALAYA - Pengamat Intelijen asal India merilis sebuah gambar satelit yang memperlihatkan Three Gorges Dam yang tengah dibuka.

Pengamat tersebut membuka fakta di balik banjir bandang yang disebabkan Three Gorges Dam atau Bendungan Tiga Ngara pasca dibuka.

Administrasi Meteorologi Tiongkok (CMA) telah mengeluarkan peringatan hujan lebat sepanjang bulan Juni.

Baca Juga: Buat Heboh usai Klaim Batik Berasal dari Tiongkok, Xinhua News Ralat Pernyataan

Pemerintah Tiongkok pun mengakui bahwa mereka telah melepaskan air banjir dari bendungan tersebut dan tumpan pertama kali tahun ini.

Beijing mengklaim jika operator bendungan telah membuka dua saluran pada pagi itu, menandai debit banjir raksasa keluar tahun ini.

Kolonel Vinayak Bhat (Purn.) menunjukkan gambar satelit indikasi air dilepaskan dari lima pintu air besar dan kecil pada 24 Juni lalu.

Baca Juga: Pemerintah Turki Bakal Segera Beri Tahu UNESCO soal Status Baru Hagia Sophia

Stasiun Pemantauan Hidrologi Kota Chongqing mengeluarkan peringatan banjir di Sungai Qijiang pada 22 Juni.

Qijiang yang merupakan anak Sungai Yangtze diketahui jika permukaan air waduknya lebih rendah 15 meter ketika pitu air semua ditutup.

Lalu, pada 27 dan 28 Juni lalu, beberapa video menunjukkan Kota Yichang yang terletak di bawah Bendungan Tiga Ngarai mengalami banjir besar.

Baca Juga: Lagu Ardhito Pramono Masuk ke Dalam Playlist Lagu V BTS di YouTube

Penduduk curiga jika banjir tersebut dihasilkan dari pintu air di bendungan besar yang dibuka, sehingga membuat air mendobrak keluar menyebabkan banjir.

Laju air mencapai 5.000 meter kubik per detik, sementara aliran keluar dikendalikan dengan rata-rata 35.000 meter per kubik.

Hal itu diduga mengurangi 30 persen dari debit puncak Sungai Yangtze yang secara efektif mengurangi tekann pengendalian banjir di bagian tengah dan hilir sungai.

Baca Juga: Pamer Cincin, Aurelie Hermansyah Resmi Dilamar Atta Halilintar

Vinayak pun menuduh jika tujuan dibukanya pintu air begitu cepat agar semua bukti soal virus corona bisa segera lenyap atau hilang.

Diketahui, pada saat itu, dua orang perwakilan WHO akan mengunjungi rumah sakit dan laboratorium Wuhan.

Dua orang tersebut akan mendatangi Beijing untuk membahas soal rencana untuk mengunjungi Wuhan guna mennyelidiki asal-usul soal pandemi Covid-19.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Taiwan News

Tags

Terkini

Terpopuler