Peneliti Tiongkok Peringatkan Pandemi Virus Baru dari Babi

2 Juli 2020, 06:34 WIB
Ilustrasi hewan babi. (Pixabay) /

PR TASIKMALAYA - Sebuah penelitian di Tiongkok mengungkap virus flu baru yang ditemukan dari babi yang dapat menular ke manusia.

Dilansir dari Reuters, virus influenza ditemukan pada babi dari tahun 2011 hingga 2018 lalu ini ini ditemukan strain G4 dari H1N1.

Baca Juga: Rilis Lagu 'Summer Hate', Rapper Zico Jadi Pembaca Prakiraan Cuaca Dadakan

Jurnal AS, Prosding Akademini Sains Nasional (PNAS) mengatakan bahwa peternak babi juga menunjukkan kadar virus dalam darah babi.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pun akan segera melakukan pengawasan terhadap temuan para peneliti Tiongkok ini.

Baca Juga: Tunggu Kemenangan Trump pada Pemilu AS 2020, Israel Pilih Tunda Rampas Lahan Tepi Barat Palestina

“Ini juga menyoroti kita tidak bisa membiarkan kewaspadaan kita terhadap influenza dan perlu waspada dan melanjutkan pengawasan bahkan dalam pandemi coronavirus,” kata juru bicara Christian Lindmeier.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Zhao Lijian mengatakan pihakna akan mengamil langkah untuk menghentikan penyebaran semua jenis virus.

Baca Juga: Dibanderol Harga Jutaan Rupiah, Kandidat Vaksin Covid-19 di Dunia Telah Diborong Amerika Serikat

"Tidak ada bukti bahwa G4 beredar pada manusia, meski telah terpapar lima tahun. Itulah konteks kunci yang perlu diingat," kata seorang ahli biologi di Universitas Washington, Carl Bergstrom.

Sementara itu, lebih dari 10 juta penduduk bumi dilaporkan telah terinfeksi virus corona dan 504.269 dinyatakan meninggal dunia.

***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler