Dibanderol Harga Jutaan Rupiah, Kandidat Vaksin Covid-19 di Dunia Telah Diborong Amerika Serikat

1 Juli 2020, 12:22 WIB
Botol kecil berlabel stiker Vaksin Covid-19 dan jarum suntik medis, terlihat dalam ilustrasi yang diambil pada 10 April 2020. /ANTARA/Reuters/Dado Ruvic/

PR TASIKMALAYA - Gilead Sciences Inc memberi harga antivirus Covid-19,  remdesivir senilai $ 2.340 (Rp 34 Juta) per pasien untuk negara-negara kaya.

Perusahaan mereka juga sudah setuju untuk mengirim hampir semua pasokan obatnya ke Amerika Serikat selama tiga bulan ke depan.

Penawaran harga sebelumnya telah dilakukan oleh kelompok riset penetapan harga obat AS Institute for Clinical and Economic Review (ICER).

Baca Juga: Tunggu Kemenangan Trump pada Pemilu AS 2020, Israel Pilih Tunda Rampas Lahan Tepi Barat Palestina

Penawaranitu dilakukan setelah para peneliti Inggris mengatakan mereka menemukan bahwa steroid deksametason yang murah tersedia secara signifikan mengurangi angka kematian pasien COVID-19 yang sakit parah.

Dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com cdari situs Reuters, Remdesivir telah memberi harapan bagi para pejabat pemerintah AS.

Pasalnya obat itu merupakan satu-satunya yang menunkjukkan bukti yang bisa atasi Covid-19.

Setelah obat ini diketahui bisa membantu mempersingkat waktu pemulihan rumah sakit dalam uji klinis, obat ini pun dijadikan obat darurat di Amerika Serikat dan mendapat persetujuan penuh di Jepang.

Baca Juga: Tuntut Reformasi, Puluhan Ribu Warga Berdesakan Lakukan Unjuk Rasa Tanpa Takut Pandemi Virus Corona

Obat ini diyakini paling efektif dalam mengobati pasien dibandingkan dengan deksametason, yang hanya mengurangi kematian pada pasien yang menggunakan ventilator.

Namun, remdesivir dalam formulasinya saat ini, hanya digunakan pada pasien yang sakitnya tidak terlalu parah dan hanya memerlukan rawat inapselama sekitar lima hari.

Perusahaan sedang mengembangkan versi inhalasi yang dapat digunakan di luar pengaturan rumah sakit.

Baca Juga: Bassis Maroon 5 Mickey Madden Ditangkap atas Tuduhan KDRT

Untuk pasien AS dengan asuransi komersial, Gilead mengatakan akan mengenakan biaya $ 3.120 (Rp 45,23 Juta) per kursus.

Atau $ 520 (Rp 7,5 juta) per botol. Itu adalah kenaikan 33% di atas $ 390 (Rp 5,6 juta) per botol.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler