Ranil Wickremesinghe Maju Jadi Calon Presiden Sri Lanka, Mahasiswa Protes Bahas Soal Krisis Ekonomi

19 Juli 2022, 16:55 WIB
Ranil Wickremesinghe dikabarkan menjadi calon Presiden Sri Lanka. /Reuters/Adnan Abidi

PR TASIKMALAYA – Kondisi ekonomi-politik di Sri Lanka diketahui tengah berada dalam gejolak yang panas.

Di tengah panasnya situasi politik di kalangan masyarakat, sosok pemimpin Sri Lanka, Presiden Gotabaya Rajapaksa justru diketahui meninggalkan negaranya.

Kabar terkait Presiden Sri Lanka yang pergi meninggalkan negaranya ini lantas menjadi perbincangan di kalangan publik.

Bukan hanya itu, kini Sri Lanka juga tengah disibukkan dengan figur pemimpin yang akan menggantikan kedudukan Gotabaya Rajapaksa.

Baca Juga: Pemimpin Oposisi Sri Lanka Mundur dari Pencalonan Presiden

Salah satu bakal nama yang disebut akan menggantikan posisi tersebut adalah Ranil Wickremesinghe.

Ranil Wickremesinghe sendiri diketahui merupakan Perdana Menteri Sri Lanka sejak 2015 lalu.

Kehadiran Ranil Wickremesinghe sebagai calon Presiden Sri Lanka tampaknya mendapat penolakan dari berbagai pihak, salah satunya dari kalangan mahasiswa.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters, kelompok mahasiswa asal Sri Lanka telah merencanakan aksi protes menentang Ranil Wickremesinghe sebagai presiden selanjutnya.

Baca Juga: Pihak Polisi Izinkan Persib Menggunakan Stadion GBLA

Ranil Wickremesinghe sendiri diketahui telah enam kali menjabat sebagai Perdana Menteri Sri Lanka.

Lebih lanjut, gejolak ekonomi, kekurangan pangan dan bahan bakar disebut sebagai alasan mengapa demonstran ingin Ranil Wickremesinghe juga pergi meninggalkan negara tersebut.

Kandidat lainnya, Sajith Premadasa yang menjadi juru bicara kabinet memberikan pernyataannya lewat Twitter.

“Saya ingin masyarakat Sri Lanka tahu bahwa saya akan mengambil keputusan yang benar pada waktu yang tepat dalam melindungi tanah air saya serta hak masyarakat Sri Lanka,” ujarnya.

Baca Juga: KKB Papua Menewaskan 9 Warga Sipil, Polri Telah Kirim Satu Peleton BRIMOB

Partai politik diketahui akan menominasikan nama kandidat presiden hari ini.

Hasil pemungutan suara akan menentukan Presiden selanjutnya.

Presiden terpilih ini akan melanjutkan periode Rajapaksa yang dijadwalkan berakhir pada akhir 2024 mendatang.

Lebih lanjut, di bawah kepemimpinan Rajapaksa, Sri Lanka mengalami krisis ekonomi terburuknya.

Hal itu disebut mencapai posisi terburuk sejak Sri Lanka memperoleh kemerdekaannya dari Inggris pada 1948 lalu.

Baca Juga: Tes Fokus: Terlampau Teliti jika Anda Berhasil Temukan Hewan di Tebing, si Paling Jeli Pasti Bisa!

Inflansi diketahui mencapai angka lebih dari 50%, kelangkaan makanan, bahan bakar, dan obat-obatan telah membawa ribuan orang di dalam aksi protes terhadap pengusiran Rajapaksa.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler