PR TASIKMALAYA – Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) datang ke Rusia sebagai bagian dari agenda kunjungan.
Kedatangan Jokowi ke Rusia menggunakan pesawat garuda Indonesia dengan nomor yang sama, GIA-1 dan tiba di Bandara Vnukovo.
Sebelum bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, Jokowi disambut oleh beberapa pejabat Federasi Rusia dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Rusia.
Pada 30 Juni 2022 menjelang sore waktu setempat, Jokowi mulai bertemu dengan Putin di Istana Kremlin untuk membicarakan berbagai hal.
Baca Juga: Jokowi Bertemu Putin, Bahas Budaya hingga Wisata
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Instagram @jokowi dan laman Sekretariat Kabinet RI, Presiden kelahiran Juni 1961 ini dalam caption-nya juga menyampaikan pesan dari presiden Ukraina Volodymry Zelensky untuk Putin.
Jokowi juga berujar siap menjadi penengah antara kedua negara tersebut.
“Saya telah menyampaikan pesan dari Presiden Zelensky untuk Presiden Putin dan menyatakan kesiapan saya untuk menjadi jembatan komunikasi antara dua pemimpin tersebut,” tulis caption-nya.
Jokowi mengusahakan untuk bisa menengahi konflik antara kedua negara tersebut, serta membuka ruang dialog untuk saling memahami.
Baca Juga: Tes Fokus: Orang Jenius dan Jeli Pasti Dapat Menemukan Huruf q di Antara p
Kemudian, Jokowi juga mengapresiasi Putin yang menyampaikan pendapatnya terkait jaminan keamanan bagi pasokan pangan untuk Rusia maupun Ukraina.
“Saya menghargai Presiden Putin yang menyampaikan jaminan keamanan pasokan pangan dan pupuk dari Ukraina maupun Rusia. Ini sebuah berita yang baik,” ucap Jokowi.
Jokowi menegaskan bahwa tidak ada kepentingan apapun yang dilakukan saat kedatangan ke Rusia.
Presiden asal Solo itu mengungkapkan agar perang secepatnya selesai serta aliran pasokan kebutuhan pokok kembali lancar.
Baca Juga: Kondisi Tim Persib Bandung dan PSS Sleman, Jelang Laga Perempat Final Piala Presiden 2022
“Indonesia tidak memiliki kepentingan apapun kecuali ingin melihat perang dapat segera selesai dan rantai pasok pangan, pupuk dan energi dapat segera diperbaiki,” tutur Jokowi..
Setelah melakukan kunjungan dari Jerman, Ukraina dan Rusia, Jokowi dijadwalkan akan berangkat dari Moskow ke Abu Dhabi.
Di Abu Dhabi, Jokowi akan bertemu dengan Presiden Sheikh Mohamed bin Zayed bin Sultan Al Nahyan yang dijadwalkan mulai besok waktu setempat.
Baca Juga: Tes Psikologi: Pasangan Mana yang Bahagia? Ungkap Segala Hal tentang Hubungan Anda dengan Terkasih
Belum diketahui apa yang akan diperbincangkan antara Jokowi dengan Sheikh Mohamed bin Zayed bin Sultan Al Nahyan hingga artikel ini tayang.***