PR TASIKMALAYA - Kebun binatang di Belgia melaporkan kasus Covid-19 pada kuda nil.
2 ekor kuda nil ini dilaporkan positif Covid-19 udai menjalani tes yang dilakukan Kebun Binatang Antwerpen, Belgia.
Usai 2 ekor kuda nil terkonfirmasi positif Covid-19, ini menjadi kasus pertama yang terjadi pada hewan.
Usai dinyatakan positif Covid-19, kuda nil ini telah dikarantia agar tidak menular pada hewan lain.
Baca Juga: Cek Fakta, Beredar Poster Film The Omicron Variant pada 1963, Simak Faktanya
2 ekor kuda nil yang dinyatakan positif Covid-19 itu bernama Imani (14 tahun) dan Hermien (41 tahun).
Meski sudah dinyatakan positif Covid-19, pihak kebun binatang mengatakan jika 2 ekor kuda nil itu belum menunjukan gejala dari virus Covid-19.
Hal itu disampaikan oleh dokter hewan yang bertugas di Kebun Binatang Belgia, Francis Vercammen.
“Sepengetahuan saya, ini adalah pertama kalinya pada kuda nil. Di seluruh dunia, virus ini telah dilaporkan terutama pada kera besar dan kucin,” katanya sebagaimana dimuat dalam artikel yang diterbitkan Pikiran Rakyat Bekasi dengan judul "Jadi Kasus Pertama di Dunia, 2 Kuda Nil di Kebun Binatang Ini Positif Covid-19,".
Baca Juga: Survei Elektabilitas Capres: Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo Kejar-kejaran
Saat ini, Kebun Binatang Belgia sedang mencari penyebab dua kuda nil tersebut terpapar virus Covid-19.
Mereka mengungkapkan tidak ada penjaga kebun binatang yang dites positif atau menunjukkan gejala virus Covid-19.
Meskipun kasus yang dilaporkan ini mungkin yang pertama ditemukan pada kuda nil, ini bukan kasus Covid-19 pertama pada hewan.
Organisasi Kesehatan Hewan Dunia (OIE) mencatat 598 kasus virus Covid-19 pada hewan, yang menyerang 14 spesies di 30 negara berbeda hingga akhir Oktober 2021 lalu.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 6 Desember 2021: Iqbal Menangis hingga Lepaskan Andin?
Hampir semua hewan di kebun binatang terlibat dalam kontak dekat dengan manusia, tetapi sedikit yang diketahui seberapa lazim virus itu di antara satwa liar karena hanya ada sedikit pengujian.
Sebuah laporan baru-baru ini mengumumkan enam kebun binatang Kanada sedang menunggu pengiriman vaksin Covid-19 yang telah dikembangkan khusus untuk hewan.
Perusahaan farmasi AS, Zoetis, menyumbangkan 900 dosis vaksin, yang dimaksudkan untuk diberikan dalam dua dosis dan selang waktu tiga minggu ke kebun binatang musim dingin ini dan akan cukup untuk melindungi 450 hewan.
Kepala eksekutif Kebun Binatang Toronto, Kanda, Dolf De Jong, menyambut baik pemberian vaksin Covid-19 untuk hewan tersebut.
Baca Juga: Simak 7 Manfaat Mengonsumsi Bengkoang, Salah Satunya Menjaga Kesehatan Jantung
"Kami berusaha bersabar. Tim kami benar-benar sibuk memastikan hewan siap untuk disuntik vaksin segera setelah tiba,” katanya.
Diketahui, vaksin untuk hewan itu telah lebih dahulu diberikan di beberapa kebun binatang di AS.
Kebun Binatang Nasional Smithsonian di negara bagian Washington mulai memberikan vaksin pada bulan lalu.
Sejauh ini, sekitar 35 hewan telah menerima kedua dosis vaksin dan jumlah yang sama telah menerima suntikan pertama mereka.
Baca Juga: 10 Link Twibbon Natal 25 Desember, Berikut Cara Menggunakannya
Diperkirakan, semua hewan di kebun binatang tersebut akan akan mendapatkan dosis vaksin kedua pada bulan Januari.
Ini terjadi setelah beberapa singa dan harimau kebun binatang itu dinyatakan positif terpapar Covid-19.*** (Rivan Muhammad/Pikiran Rakyat Bekasi)