Taliban Terapkan Aturan Larangan Bagi Perempuan untuk Tampil di Drama Televisi

23 November 2021, 07:35 WIB
Ilustrasi - Pemerintahan Taliban mengeluarkan peraturan terbaru, di mana para kaum perempuan tidak diizinkan tampil di layar drama televisi. /UNSPLASH/Abbat

PR TASIKMALAYA - Taliban kembali membuat aturan baru yaitu larangan bagi perempuan untuk tampil di drama televisi.

Pemerintah Taliban berusaha untuk memboikot televisi yang menayangkan seorang perempuan di televisi.

Selain itu, pemerintah Taliban mewajibkan bagi wartawan perempuan agar selalu mengenakan jilbab.

Bahkan, film yang melanggar dan bertentangan dengan syariat Islam dilarang keras untuk ditayangkan.

Baca Juga: Suka Duka Perjalanan Karier Rizky Billar hingga Nyaris Jadi Buruh ke Jepang Diungkap Sang Ayah: Frustasi...

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Independent, pedoman larangan tersebut dikeluarkan oleh Kementerian Promosi Kebajikan dan Pencegahan Kejahatan Taliban.

Adapun pedoman yang dikeluarkan oleh pemerintah Taliban memuat delapan poin larangan untuk siaran televisi.

Salah satunya adalah melarang penayangan film asing maupun domestik yang menampilkan tayangan amoralitas yang bertolak belakang dengan syariat Islam.

Selain itu, Taliban juga melarang pria menampilkan atau mengekspos bagian tubuhnya ke publik.

Baca Juga: Seo Ye Ji Akan Kembali dalam Drama Eves Scandal setelah 7 Bulan Vakum

Tidak hanya melarang perempuan dan pria yang mengumbar bagian tubuh, Taliban juga melarang apabila acara hiburan dianggap menghina agama.

Menanggapi hal itu, juru bicara kementerian, Hakif Mohajir buka suara.

Menurutnya, apa yang telah dikeluarkan oleh pemerintah Taliban itu bukan sebuah aturan, melainkan pedoman agama.

Sebelumnya, pemerintahan Taliban tidak mengeluarkan aturan larangan bagi media hiburan dan televisi.

Baca Juga: Raffi Ahmad Kurangi Aktivitas Jelang Kelahiran Anak Kedua: Karena Nagita...

Bahkan, sejak pemerintahan Taliban mengambil alih Afghanistan, industri media di negara ini berkembang pesat.

Menurut sumber, saluran televisi Afghanistan banyak menghadirkan drama-drama asing, kebanyakan dari Turki dan India.

Menariknya, mereka juga membuat sebuah program pencarian bakat menyanyi yang mirip dengan American Idol.

Tetapi, pemerintah Taliban akhirnya mengeluarkan larangan bagi perempuan untuk tampil di televisi.

Baca Juga: Erick Thohir Diminta Bayar usai Gunakan Toilet di SPBU: Kenapa Nggak Gratis?

Larangan itu muncul ketika Taliban menginstruksikan kepada perempuan agar selalu tinggal di dalam rumah, setelah mereka merebut pemerintahan dari tangan Amerika Serikat.

Larangan itu tidak hanya berlaku untuk media hiburan, Taliban juga membuat aturan jika sekolah dibuka khusus untuk siswa laki-laki.

Dalam klaimnya, Taliban mengungkapkan apabila pemerintahannya yang berkuasa saat ini akan bersifat lebih moderat.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Independent

Tags

Terkini

Terpopuler