AS Sebut Tiongkok Memperluas Persenjataan Nuklir Lebih Cepat dari yang Diduga!

4 November 2021, 12:55 WIB
I;ustrasi - AS yang kini hubungannya memanas dengan Tiongkok sebut negara tersebut telah memperluas persenjataan nuklir lebih cepat. //Pixabay/distelAPPArath

PR TASIKMALAYA - Amerika Serikat (AS) menyebut Tiongkok telah memperluas persenjataan nuklirnya jauh lebih cepat daripada yang diantisipasi.

Tindakan Tiongkok tersebut membuat AS menjadi lebih waspada.

Tiongkok akan memiliki 700 hulu ledak nuklir yang ditargetkan pada tahun 2027, dan akan meningkat menjadi 1000 pada tahun 2030.

Baca Juga: Terisak, Ayah Hanna Kirana Ceritakan Momen Terakhir Bersama Sang Anak Sebelum Meninggal

"Republik Rakyat China (RRC) "berinvestasi dalam, dan memperluas, jumlah platform pengiriman nuklir berbasis darat, laut, dan udara dan membangun infrastruktur yang diperlukan untuk mendukung ekspansi besar kekuatan nuklirnya," kata sebuah laporan tahunan Departemen Pertahanan AS seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari NDTV Kamis, 4 November 2021.

Seperti halnya AS serta Rusia yang menjadi dua kekuatan nuklir terkemuka di dunia, Tiongkok sedang membangun 'triad nuklir'.

Itu merupakan kemampuan untuk mengirimkan senjata nuklir dari rudal balistik darat, udara dan dari kapal selam.

Baca Juga: Baca Karakter Calon Suami Ria Ricis Sekali Temu, Oki Setiana Dewi Cecar Sosok Ini: Indikatornya Apa?

Laporan itu mengatakan Tiongkok kemungkinan tidak mencari kemampuan untuk meluncurkan serangan nuklir tanpa alasan pada musuh bersenjata nuklir terutama AS.

Tetapi ingin mencegah serangan dari orang lain dengan mempertahankan ancaman pembalasan nuklir yang kredibel.

Setahun yang lalu, laporan Pentagon Tiongkok mengatakan negara itu memiliki sekitar 200 hulu ledak yang dapat dikirim dan akan menggandakannya pada tahun 2030.

Baca Juga: Baca Karakter Calon Suami Ria Ricis Sekali Temu, Oki Setiana Dewi Cecar Sosok Ini: Indikatornya Apa?

Peneliti independen dalam beberapa bulan terakhir menerbitkan foto-foto satelit dari silo rudal nuklir baru di Tiongkok barat.

"Percepatan Tiongkok sangat memprihatinkan bagi kami," kata seorang pejabat pertahanan AS.

"Ini menimbulkan pertanyaan tentang niat mereka," kata pejabat itu, menyerukan transparansi lebih dari Beijing atas pengembangan kekuatan nuklirnya.

Baca Juga: Baca Karakter Calon Suami Ria Ricis Sekali Temu, Oki Setiana Dewi Cecar Sosok Ini: Indikatornya Apa?

Pentagon telah menyatakan Tiongkok sebagai perhatian keamanan utamanya untuk masa depan, ketika Beijing berjanji untuk membangun Tentara Pembebasan Rakyat menjadi pasukan kelas dunia pada tahun 2049, menurut rencana resminya.

Tiongkok memperluas kekuatan udara, ruang angkasa dan lautnya dengan tujuan memproyeksikan kekuatannya secara global, seperti yang dilakukan militer AS selama beberapa dekade.

Persaingan tersebut telah meningkatkan kekhawatiran tentang kemungkinan konflik antara AS dan Tiongkok, terutama atas Taiwan, yang diklaim Tiongkok sebagai wilayahnya.

Baca Juga: Hasil Laga Liga Champions Pekan ke-4, Man City dan Bayern Menang Besar hingga RB Leipzig Menahan PSG

Tetapi AS selalu membela Taiwan atas gertakan dari Tiongkok.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: NDTV

Tags

Terkini

Terpopuler