Akibat Dikejar Beruang, Suami Istri Asal Rusia Ini Habiskan Belasan Hari Tinggal di Atas Pohon Tanpa Makanan

19 Juli 2021, 15:53 WIB
ILUSTRASI - Sepasang suami istri dari Rusia menghabiskan berhari-hari tinggal di atas pohon dan tanpa makanan karena dikejar beruang. /Pixabay.com/Joe Breuer

PR TASIKMALAYA – Pasangan suami istri asal Rusia ini mengalami kisah menakutkan saat mereka melewati waktu 10 hari 9 malam tanpa makanan.

Pasangan suami dan istri dari Rusia itu berlindung di pohon untuk bersembunyi dari beruang coklat yang mencoba memakan mereka.

Anton dan Nina Bogdanov, nama pasangan suami dan istri dari Rusia itu, berkendara ke sebuah mata air panas ketika mimpi buruk mereka dimulai.

Baca Juga: Unggah Potret Kegiatan Ibadah Haji di Arafah, Mulan Jameela: Bahagia, tapi Juga Cemburu

Rencana mereka hanya untuk menginap satu malam dibatalkan ketika mobil mereka terjebak di genangan air yang dalam.

Tanpa adanya sinyal seluler, mereka tinggal satu malam di dalam mobil mereka kemudian berjalan kaki ke pangkalan wisata di Banniye Springs di Rusia timur untuk meminta bantuan membetulkan mobil.

Keduanya mengetahui bahwa wilayah di mana mereka berada terdapat ancaman beruang.

Baca Juga: Jalani Isoman Bersama Buah Hati, Tya Ariestya Akui hanya Bisa Melihat Suami Lewat Jendela

Karena itu, pasangan tersebut mencoret-coret kaca depan mobil dengan tulisan ‘Kiri ke pangkalan. Dua orang’.

Terlepas dari upaya mereka untuk meletakkan beberapa remah roti, tak ada pencarian dilakukan untuk mereka selama berhari-hari.

Pasangan lalu itu baru sampai setengah jalan ke pangkalan ketika mereka menyadari seekor binatang buas besar merayap di belakang mereka.

Baca Juga: Beri Saran Konsumsi Obat Covid-19 Harus Sesuai Resep, Tya Ariestya: Jangan Main Dokter-dokteran ya!

"Beruang itu berjalan di belakang kami, dan kami tidak langsung melihatnya, dia benar-benar sunyi," kata Nina, dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Mirror.

“Suami saya adalah orang pertama yang melihat predator itu. Awalnya kami menakuti beruang itu, dan dia mundur. Tapi kemudian dia mengejar kita," lanjutnya.

Mereka berlari sejauh 183 meter dan menuruni lereng menuju sungai tempat mereka memanjat pohon.

Baca Juga: Kris Wu Eks EXO Terlibat Skandal Pelecehan Seksual Terhadap Anak Dibawah Umur

"Beruang itu hampir membunuh suamiku," ungkap Nina.

“Saya melemparkan botol air saya ke hewan itu untuk mengalihkan perhatiannya, dan Anton berhasil memanjat pohon itu,” sambungnya.

Setelah dua jam, beruang itu menerjang ke dahan-dahan, membuat pasangan itu melemparkan ransel mereka dalam upaya untuk memaksa beruang tersebut pergi.

Baca Juga: Ungguli Orang Dewasa, Anak-anak dan Remaja Penyintas Covid-19 Ternyata Miliki Antibodi Penetral Virus

Sayangnya, yang mereka lemparkan adalah tas berisi semua makanan pasangan itu.

“Beruang itu memiliki semua makanan kami dan kemudian menjaga kami dengan ketat selama dua hari,” kata Nina.

Selama dua hari mendatang mereka bergiliran untuk tidur dan memantau hewan pemangsa itu.

Baca Juga: Analisa Pengakuan Raffi Ahmad yang Beruntung Punya Nagita Slavina, Poppy Amalya: Dia Baru Menyadari...

“Kami menyadari bahwa kami tidak memiliki kekuatan untuk tetap berada di pohon, tanpa makanan atau air. Tapi beruang itu tidak juga pergi," ia berujar.

Dalam upaya putus asa untuk turun, mereka memotong cabang pohon dan berteriak ke arah beruang.

Hewan itu bergerak pergi, cukup jauh bagi keduanya untuk turun dan lari ke sungai.

Baca Juga: Proses Pembangunan Rumah Terus Berjalan Meski PPKM, Raffi Ahmad: Pelan–pelan Kebangun Mencicil

“Saya hampir tenggelam di sana, tapi Anton akhirnya menyelamatkan saya. Beruang itu ada di belakang kami, dan sedikit terbawa arus," ungkap Nina.

Mereka menyeberang ke tepi sungai lain di mana pasangan yang ketakutan itu terpaksa memanjat pohon lagi saat beruang lapar itu mendekat. Mereka pun tinggal selama dua hari lagi di atas pohon.

Selama enam hari mendatang, Nina dan Anton perlahan-lahan kembali ke mobil mereka, berpindah dari pohon ke pohon.

Baca Juga: Ini Dia Vaksin Terbaik untuk Hadapi Covid-19, Menurut Presiden Jokowi

“Salah satu dari kami tidur di dahan, yang lain menjadi penjaga,” kata Nina.

Sekitar 11 hari setelah itu, akhirnya mereka kembali ke mobil. Beruang itu pun menyerah dan pergi mencari mangsa.

“Begitu kami sampai di mobil, kami mendengar suara kendaraan yang mendekat. Saya mulai menangis karena bahagia ketika saya melihat mobil-mobil itu," tandas Nina.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Mirror

Tags

Terkini

Terpopuler