Apa Saja Macam-macam Kelainan pada Kelenjar Tiroid? Simak Penjelasannya di Bawah Ini!

- 29 Mei 2024, 09:24 WIB
Ilustrasi kelainan kelenjar tiroid.
Ilustrasi kelainan kelenjar tiroid. /Pixabay/nastya_gepp

PR TASIKMALAYA - Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Endokrin Metabolik dan Diabetes RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Wismandari memberikan penjelasan betapa pentingnya pengawasan dini kelainan pada kelenjar tiroid.

Diketahui bahwa kelainan pada kelenjar tiroid terbagi menjadi dua, yaitu kelainan pada bentuk serta kelainan pada fungsi. 

Wismandari menjelaskan bahwa kelainan bentuk pada kelenjar tiroid bisa ditemukan dengan jelas secara kasat mata oleh individu, maupun lewat pengecekean medis yang gejala awalnya sering ditandai dengan munculnya benjolan yang bisa diraba dan terlihat di area sekitar leher.

“Kelainan bentuk, karena kelainan bentuk kita bisa lihat dari kasat mata orang yang merasa atau ada orang liat ada benjolan. Bentuk ini kita bagi dua, ada yang difus atau satu lagi kelainannya berbenjol atau yang nodul,” ujar Wisma dalam penjelasannya yang dilakukan secara daring pada Selasa, 28 Mei 2024, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.

Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah 2024, Lengkap dengan Keutamaannya

Wismandari juga menyampaikan bahwa kelainan bentuk yang terjadi pada kelenjar tiroid pun terbagi menjadi dua kategori, yang pertama ada kelainan bentuk difus yang pada biasanya, terasa mulus ketika diraba, serta kemunculan benjolan nodul yang pada umumnya memiliki struktur tidak rata dan bisa diraba.

Kemudian, pendiagnosaan secara lebih lenjut mengenai kelainan bentuk terhadap kelenjar tiroid bisa dilakukan lewat berbagai metode, seperti pengecekan fisik, ultrasonografi (USG), dan terkadang dibutuhkan juga pemindaian CT Scan.

Akan tetapi, langkah awal yang terpenting ialah, melakukan pengecekan fisik secara keseluruhan dan pengecekan fisik tersebut harus dilakukan oleh dokter supaya bisa mendapatkan kesimpulan dan menentukan langkah apa yang harus dilakukan selanjutnya.

Sementara itu, pada kelainan fungsi tiroid seringkali bisa dirasakan oleh individu, lewat sejumlah gejala yang mereka rasakan, ataupun terlihat langsung oleh orang lain, bisa lewat perubahan perilaku ataupun perubahan fisik. Wisma mengatakan bahwa kelainan fungsi tiroid, terbagi pada dua kategori yang utama, yaitu hipertiroid dan hipotiroid.

Halaman:

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah