Network
PR TASIKMALAYA - Bismillahirohmanirohim, Segala Puji Hanya Bagi Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang mana Dia telah menciptakan langit dan bumi. Mengatur segala sesuatu, mengatur pergantian siang dan malam.
Shalawat serta salam selalu kita Haturkan kepada Baginda Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wassalam beserta para keluarga dan sahabat-sahabat beliau Radhiyallahu Anhu.
Artikel kali ini akan mengulas tentang teks khutbah Gerhana Matahari Hibrida 2023 yang singkat dan penuh makna bagi para pendengarnya.
Pergantian siang dan malam merupakan salah satu kebesaran Allah dan memiliki manfaat yang luar biasa bagi keberlangsungan hidup manusia dan Makhluk Allah di bumi.
Baca Juga: 10 Titik Lokasi untuk Melihat Fenomena Gerhana Matahari Hibrida di Indonesia pada 20 April 2023
Maha Kuasa-Nya Allah Subhanahu Wa Ta'ala juga bisa Kita lihat dengan adanya gerhana Matahari dan Gerhana Bulan. Islam mengajarkan bahwa Gerhana Matahari dan Gerhana Bulan adalah peristiwa astronomi yang merupakan tanda-tanda Kebesaran Allah. Tidak berkaitan dengan nasib buruk seseorang ataupun negara.
Sejumlah peristiwa Gerhana seperti Gerhana Matahari Sebagian, Gerhana Matahari Hibrida 2023, Gerhana Matahari Cincin maupun gerhana matahari Total, merupakan peristiwa yang harus disikapi bagi Kita yang beriman kepada Kebesaran Allah.
Bahwasanya Allah bergitu mudah untuk mengatur perputaran benda-benda Langit dan seisinya untuk menegaskan bahwa Allah Maha Berkuasa di Alam Jagat Semesta ini.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala Berfirman yang artinya:
"Dan sebagian dari tanda-tanda kebesaran-Nya ialah malam, siang, matahari dan bulan. Janganlah bersujud kepada matahari dan jangan (pula) kepada bulan, tetapi bersujudlah kepada Allah yang menciptakannya, jika kamu hanya menyembah kepada-Nya." (QS. Al Fussilat: 37)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala juga berfirman:
"Tidaklah mungkin bagi matahari mengejar bulan dan malam pun tidak dapat mendahului siang. Masing-masing beredar pada garis edarnya (orbit)". (QS. Yasin: 40)
Sebagai wujud syukur dan kekaguman kita dengan melihat salah satu tanda-tanda kebesaran Allah Azza Wa Jalla, Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wassalam memerintahkan kepada kita bila terjadi gerhana untuk berdoa kepada Allah, mendirikan shalat Sunnah gerhana, bertakbir dan bersedekah. Sebagaimana Nabi Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
"Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Allah, dan tidak akan mengalami gerhana disebabkan karena mati atau hidupnya seseorang. Jika kalian melihat gerhana, maka banyaklah berdoa kepada Allah, bertakbirlah, dirikan shalat dan bersedekahlah."
Allah SWT berfirman dalam surat Ali Imran ayat 190-191 yang artinya:
Baca Juga: Hal yang Biasa Dilakukan Setelah Salat Idul Fitri, Salah Satunya Mendengarkan Khutbah
"Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata):
“Ya Tuhan Kami, tiadalah Engkau ciptakan ini dengan sia-sia, Maha suci Engkau, maka peliharalah Kami dari siksa neraka".
Dengan datangnya salah satu tanda kebesaran Allah Subhanahu Wa Ta'ala lewat Gerhana Matahari Hibrida 2023 yang akan Kita saksikan hari ini, Kamis 20 April 2023, Wajib kita bermuhasabah diri bahwasannya Allah Maha Kuasa untuk memperlihatkan tanda-tanda kebesaran-Nya kepada para Hamba-Hamba-Nya.
Hanya orang-orang yang mau berpikir dan merenungkan akan tanda-tanda Kebesaran Allah lewat Gerhana Matahari Hibrida 2023.***
