Teks Khutbah Gerhana Matahari Hibrida 2023 yang Mengingatkan Akan Kebesaran Allah SWT

- 20 April 2023, 07:30 WIB
Simaklah berikut ini contoh teks kejutan Gerhana Matahari Hibrida 2023.
Simaklah berikut ini contoh teks kejutan Gerhana Matahari Hibrida 2023. /Pixabay/Buddy_nath

Bahwasanya Allah bergitu mudah untuk mengatur perputaran benda-benda Langit dan seisinya untuk menegaskan bahwa Allah Maha Berkuasa di Alam Jagat Semesta ini.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala Berfirman yang artinya:
"Dan sebagian dari tanda-tanda kebesaran-Nya ialah malam, siang, matahari dan bulan. Janganlah bersujud kepada matahari dan jangan (pula) kepada bulan, tetapi bersujudlah kepada Allah yang menciptakannya, jika kamu hanya menyembah kepada-Nya." (QS. Al Fussilat: 37)

Baca Juga: Gerhana Matahari Hibrida Terjadi pada 20 April 2023, Fenomena Langka yang Bisa Dilihat dari Indonesia?

Allah Subhanahu Wa Ta'ala juga berfirman:
"Tidaklah mungkin bagi matahari mengejar bulan dan malam pun tidak dapat mendahului siang. Masing-masing beredar pada garis edarnya (orbit)". (QS. Yasin: 40)

Sebagai wujud syukur dan kekaguman kita dengan melihat salah satu tanda-tanda kebesaran Allah Azza Wa Jalla, Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wassalam memerintahkan kepada kita bila terjadi gerhana untuk berdoa kepada Allah, mendirikan shalat Sunnah gerhana, bertakbir dan bersedekah. Sebagaimana Nabi Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:

"Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Allah, dan tidak akan mengalami gerhana disebabkan karena mati atau hidupnya seseorang. Jika kalian melihat gerhana, maka banyaklah berdoa kepada Allah, bertakbirlah, dirikan shalat dan bersedekahlah."

Allah SWT berfirman dalam surat Ali Imran ayat 190-191 yang artinya:

Baca Juga: Hal yang Biasa Dilakukan Setelah Salat Idul Fitri, Salah Satunya Mendengarkan Khutbah

"Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata):

Halaman:

Editor: Aghnia Nurfitriani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah