Hal itu terjadi karena cahaya bulan menempuh jarak yang cukup jauh melintasi atmosfer.
Saat bulan melintas jalur yang lebih panjang, gelombang cahaya dihasilkan lebih panjang sehingga gelombang lebih pendek dan lebih biru tersebar.
Sehingga akan meninggalkan lebih banyak panjang gelombang yang lebih panjang dan lebih merah.
Tetapi, rona oranye yang dihasilkan kemungkinan besar disebabkan oleh partikel debu dan polusi.
Kebakaran hutan juga berkontribusi mengubah penampilan warna bulan menjadi lebih oranye.
Baca Juga: Presiden Jokowi Umumkan PPKM Level 4 Diperpanjang, Simak Jadwal dan Peraturan Lengkapnya
Asap tebal akibat kebakaran hutan mempengaruhi cahaya yang melewati atmosfer.***