Apalagi jika setelah tidak makan seharian, seseorang kemudian makan dengan porsi yang lebih besar dari biasanya.
Hal tersebut justru dapat memicu naiknya gula darah lantaran insulin harus bekerja lebih keras dari sebelumnya saat perut kosong.
"Insulinnya bingung udah lama enggak kerja tiba-tiba dikasih makan yang banyak, akhirnya gula darahnya malah naik karena insulinnya kaget enggak biasa konsumsi makanan sebanyak itu, malah hari kedua ketiga jadi hiperglikemik, gula darahnya naik," jelas dr. Eva.
Tak hanya menaikkan gula darah, menunda waktu makan juga dapat menyebabkan batu empedu.
Ini dapat terjadi karena pada saat kita makan, tubuh mengeluarkan asam empedu yang berfungsi untuk membuat metabolisme lemak.
Apabila tidak ada makanan yang dicerna, maka asam empedu yang secara alami tetap dibuat oleh kantung empedu dapat menjadi batu empedu.
dr. Eva menyatakan jika hal seperti ini biasa ditemui pada orang yang berpuasa lama atau orang yang mengalami penurunan berat badan secara drastis.
“Itu karena dia suka skip-skip makan," ujar dr. Eva.