PR TASIKMALAYA – Migrain adalah penyakit neurologis yang memiliki sejumlah gejala, termasuk nyeri kepala berdenyut sedang hingga parah yang dapat berlangsung selama empat jam hingga beberapa hari.
Makanan tertentu, seperti coklat, keju, dan kopi dianggap dapat memicu datangnya migrain. Pelajari lebih lanjut tentang hal ini dan penyebab lainnya, ditambah makanan dan kebiasaan makan yang mungkin membantu mencegah migrain.
Saat Anda menderita migrain, hari Anda terhenti. Jika Anda rentan terhadap sakit kepala yang melemahkan ini, Anda mungkin harus menghentikan aktivitas Anda dan berbaring di ruangan gelap.
Meskipun migrain dapat terjadi sebagian karena faktor genetik, serangan dapat terjadi secara acak, dipicu oleh pemicu dari lingkungan.
Baca Juga: Vertigo Hilang dengan Minum Ramuan Herbal dari dr Zaidul Akbar, Mudah Dibuat dan Manjur
Dengan kata lain, pemicu lingkungan dapat memengaruhi materi abu-abu Anda, bagian otak yang bertanggung jawab atas fungsi sensorik dan motorik, penglihatan, rasa, pendengaran, dan memori.
Akibatnya, berbagai faktor termasuk apa yang Anda makan dapat meningkatkan risiko Anda terkena migrain. Pemicu makanan setiap orang berbeda-beda.
Makanan mana yang menyebabkan migrain pada Anda sering kali bergantung pada seberapa banyak Anda makan. Namun, beberapa makanan lebih mungkin menimbulkan masalah dibandingkan makanan lainnya.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari The Healthy, berikut 8 makanan yang ternyata malah memicu datangnya migrain dan sakit kepala.
Baca Juga: Mengenal Istilah Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar
1. Alkohol
Meskipun alkohol secara umum merupakan pemicu umum bagi penderita migrain kronis, anggur merah terkenal dapat menyebabkan sakit kepala.
Ada berbagai senyawa dalam alkohol yang dapat memicu serangan, termasuk tiramin, histamin, dan sulfit.
Namun, menurut AMF, alih-alih bahan kimia tersebut, kemungkinan besar alkohollah yang memicu migrain. Itu karena alkohol menyebabkan vasodilatasi—pelebaran pembuluh darah—dan itu bisa menyebabkan sakit kepala.
Baca Juga: CATAT! Berikut Tips Jitu Agar Pengajuan Pinjaman KUR BRI 2023 Diterima
Dan jangan lupa bahwa terlalu banyak alkohol dapat menyebabkan mabuk keesokan harinya. Penelitian menunjukkan bahwa orang-orang dengan migrain kronis lebih mungkin mengalami mabuk ini bahkan ketika mereka minum lebih sedikit alkohol dibandingkan mereka yang bukan penderita migrain.
2. Kopi
Kafein dalam kopi dapat meredakan nyeri migrain, karena alasan tersebut, kafein ditambahkan ke beberapa obat migrain yang dijual bebas. Tapi minum kopi terlalu banyak , atau meminumnya pada waktu yang salah, dan Anda mungkin memicu serangan, kata Dr. Wilhour.
Penarikan kafein (misalnya, jika Anda melewatkan cangkir biasa) sering menjadi pemicunya, menurut tinjauan penelitian tahun 2020 yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients.
Baca Juga: Resep Alami untuk Memuat Kulit Glowing dan Sebening Embun
Usahakan konsisten dengan kafein, konsumsilah jenis kopi yang sama dalam jumlah yang sama dan waktu yang sama setiap harinya. (Perhatikan polanya? Konsistensi adalah kuncinya).
3. Cokelat
Cokelat adalah sumber kafein lainnya, dan juga dapat menyebabkan pelepasan neurotransmitter yang menyebabkan migrain.
Penderita migrain chocoholic akan senang mengetahui bahwa meskipun beberapa penelitian menunjukkan hubungan antara rasa manis dan sakit kepala, tidak ada cukup bukti yang menyatakan bahwa coklat sebagai makanan yang harus Anda hindari.
Salah satu cara yang baik untuk mengetahui apakah coklat merupakan pemicu bagi Anda adalah dengan membuat jurnal makanan (lebih lanjut tentang itu nanti) dan memperhatikan apakah Anda terkena migrain setelah memakannya.
4. Keju
Keju tertentu, termasuk keju biru, brie, cheddar, dan feta, mengandung asam amino yang disebut tyramine yang dapat menyebabkan migrain pada beberapa orang, menurut National Headache Foundation.
5. Makanan yang mengandung zat aditif
Baca Juga: Mendagri Minta Semua ASN Wajib Bersikap Netral: Jangan Terprovokasi
Monosodium glutamat ( MSG ) dan pemanis buatan aspartam merupakan dua bahan tambahan makanan yang diketahui berpotensi memicu migrain.
6. Daging yang diawetkan dan diproses
Makanan yang termasuk daging olahan , seperti hot dog dan sosis , dapat mengandung nitrat, senyawa yang bertindak sebagai vasodilator dengan melebarkan pembuluh darah sehingga memicu jalur migrain.
Makanan-makanan tersebut juga merupakan makanan yang menimbulkan peradangan, yang menjadi alasan lain mengapa makanan ini menimbulkan risiko.
7. Produk susu
Anda menyukai keju (kebanyakan dari kita menyukainya), tetapi produk susu dapat menyebabkan peradangan.
“Saya tidak menyarankan semua orang untuk menghindari produk susu , tetapi jika Anda memiliki masalah peradangan, Anda mungkin ingin menghilangkan produk susu untuk mengetahui apakah produk tersebut bermanfaat bagi Anda,” kata Merle Diamond, MD, presiden dan direktur medis Diamond Headache Clinic di Chicago.
8. Minuman berenergi
Baca label pada minuman energi Anda. Apakah itu mengandung niasin? Jika iya, minuman ini dapat memicu datangnya migrain dan sakit kepala.
Vitamin B yang terdapat dalam minuman berenergi bersifat vasodilator, sehingga menjadi pemicu migrain pada beberapa orang.***