Benarkah Paparan Polusi Udara Bisa Berpotensi Membahayakan Kesehatan Mental?

20 Agustus 2023, 15:46 WIB
Ilustrasi - Tidak hanya batuk ataupun pilek, polusi udara bisa timbulkan masalah kesehatan mental secara tidak langsung. /Freepik-freepik/

PR TASIKMALAYA – Sejak kasus polusi udara di Jakarta yang semakin mengkhawatirkan, tentu ada berbagai efek penyakit yang ditimbulkan dari masalah itu.

Tidak hanya batuk ataupun pilek, polusi udara bisa timbulkan masalah kesehatan mental secara tidak langsung. Meskipun butuh penelitian lebih lanjut akan hal itu.

Walaupun sebagian besar, masalah dari polusi udara lebih condong ke batuk yang bisa menyerang paru-paru atau pilek. Mengingat kekebalan tubuh orang sangat berbeda.

Di lain hal, ada penjelasan mengenai potensi polusi udara bisa yang timbulkan masalah kesehatan mental, sebagaimana dirangkum PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News, berikut adalah penjelasannya di bawah ini.

Baca Juga: Sempat Terhenti, Mendag RI Kembali Dorong Pemulihan Kerja Sama Perdagangan Indonesia-Vietnam

Penjelasan

Sebuah pernyataan dari American Psychiatric Association (APA), menyebutkan jika ada bukti polusi udara bisa mempengaruhi kesehatan mental. Baik secara langsung ataupun tidak.

Studi yang dilakukan oleh Amerika Serikat dan Denmark ini, menunjukkan adanya hubungan antara paparan polusi udara dengan peningkatan risiko gangguan kejiwaan.

Gangguan kejiwaan yang diakibatkan oleh polusi udara antara lain depresi, skizofrenia, gangguan bipolar, dan gangguan kepribadian.

Baca Juga: PDIP Punya Kandidat Cawapres Baru, Denny Suryo Minta PPP Pertahankan Sandiaga Uno Jadi Pasangan Ganjar

Kendati belum mengetahui bagaimana polusi udara bisa merusak kesehatan mental. peneliti menilai paparan polusi udara memicu terjadinya suatu mekanisme peradangan saraf yang kemudian mendorong timbulnya hal itu.

Peneliti mengungkapkan bahwa polusi udara yang terhirup masuk ke saluran pernapasan dapat memicu terjadinya perubahan pada area-area otak yang mengontrol emosi.

Misalnya, orang yang berada di tempat dengan kadar polusi udara yang tinggi bisa berakibat depresi jika dibandingkan dengan orang yang hidup di wilayah bersih udara.

Kemudian, Penelitian yang dilakukan beberapa waktu lalu menyebut paparan polusi udara berkaitan dengan peningkatan risiko depresi dan kecenderungan bunuh diri.

Baca Juga: Tes IQ: Pawai 17 Agustus Cosplay Jadi Ibu Peri Nih, Jika Kamu Cerdik Ayo Temukan Perbedaan pada si Teteh Ini

Sehingga masalah polusi udara harus dianggap serius oleh sebagian masyarakat serta perlu penanganan, apalagi kasus polusi jakarta yang sudah masuk tahap membahayakan untuk orang sekitar.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler