PR TASIKMALAYA - Saat Ramadhan tiba umat muslim diseluruh dunia akan menjalankan ibadah Puasa.
Puasa di bulan Ramadhan dapat menyehatkan tubuh dan jiwa kita, yaitu dengan menahan diri dari makan dan minum dalamwaktu tertentu.
Dalam Islam, puasa Ramadhan merupakan kewajiban bagi umat muslim di seluruh dunia. Namun puasa juga telah menjadi cara yang ampuh dalam metode diet dan kesehatan tubuh kita.
Salah satu jenis puasa yang populer saat ini adalah intermitten fasting atau puasa panjang. Berikut adalah beberapa manfaat dari intermitten fasting atau puasa panjang melansir Arab News.
Baca Juga: Jadwal Tayang dan Spoiler The Last Of Us Episode 8: Ellie Berusaha Selamatkan Joel
Meningkatkan Kesehatan Jantung
Puasa dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dengan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, seperti tekanan darah tinggi, kolesterol, dan diabetes.
Dengan berpuasa, tubuh mengurangi konsumsi kalori dan memberi waktu pada sistem pencernaan untuk beristirahat. Hal tersebut dapat membantu memperbaiki kesehatan jantung.
Menurunkan Berat Badan
Puasa Ramadhan dan intermitten fasting puasa panjang dapat membantu menurunkan berat badan.
Dengan berpuasa, tubuh membakar cadangan lemak untuk energi karena tidak ada asupan makanan baru yang masuk ke dalam tubuh. Ini dapat membantu mengurangi berat badan dan lemak tubuh yang berlebih.
Meningkatkan Fungsi Otak
Puasa dapat membantu meningkatkan fungsi otak dan meningkatkan konsentrasi.
Ketika tubuh berpuasa, otak akan memproduksi hormon yang disebut BDNF (Brain-Derived Neurotrophic Factor) yang dapat membantu memperbaiki fungsi otak dan kognitif.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Pisces, Aquarius, Capricorn dan Sagitarius Rabu, 1 Maret 2023! Perhatikan Kesehatan
Meningkatkan Sistem Imun
Puasa juga dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Ketika tubuh berpuasa, sistem imun akan memproduksi sel darah putih baru, yang dapat membantu melawan infeksi dan penyakit.
Meningkatkan Kesehatan Seluruh Tubuh
Puasa juga dapat membantu meningkatkan kesehatan seluruh tubuh.
Dengan mengurangi konsumsi makanan dan memberi waktu pada sistem pencernaan untuk beristirahat, tubuh dapat memperbaiki sel-sel yang rusak dan membantu menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Baca Juga: 7 Ciri Kamu INFJ yang Punya Karakter Kepribadian Unik di Metode Psikologi Populer MBTI!
Dalam Islam, puasa Ramadhan merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh umat muslim.
Puasa juga dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan bagi siapa saja.
Intermitten fasting puasa panjang melibatkan jangka waktu puasa yang lebih panjang.
Puasa Ramadhan memiliki banyak kesehatan bagi metabolisme tubuh kita.
Oleh karena itu, jika Anda tertarik untuk mencoba puasa sebagai metode diet dan kesehatan, Anda dapat mencoba puasa Ramadhan dengan intermitten fasting atau puasa panjang.
Baca Juga: Ada Drama Baru ‘The Real Deal Has Come’! Dibintangi Ahn Jae Hyun dan Baek Jin Hee sebagai Pasangan
Di sini Anda dapat mengatur porsi asupan makan saat sahur dan berbuka puasa.***