5 Manfaat Kedelai untuk Kesehatan, Salah Satunya Bisa Melindungi Kulit

16 Oktober 2022, 13:15 WIB
Ilustrasi - Simaklah berikut ini informasi mengenai beberapa manfaat yang didapat jika mengonsumsi kedelai. /Pixabay/Євген Литвиненко

PR TASIKMALAYA - Diketahui bahwa kedelai dikenal sebagai makanan yang mengandung vitamin E dan B, kalsium, zat besi, serat, seng, asam lemak tak jenuh, dan isoflavon.

Menurut penelitian, kedelai juga dikatakan dapat meningkatkan kesehatan kulit.

Selain itu, kedelai yang tidak difermentasi dan difermentasi memiliki sifat nutrisi yang sangat baik yang sangat penting untuk kesehatan yang optimal.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Style Craze, biji kedelai panggang renyah dan enak. Di dalamnya menyediakan energi, karbohidrat, protein, dan serat yang sebanding. 

Baca Juga: Love in Contract Episode 9 Tayang Kapan? Berikut Ini Jawabannya, Dilengkapi Link Nonton Sub Indo!

Inilah berbagai manfaat mengonsumsi kedelai untuk kesehatan tubuh, di antaranya:

1. Melindungi kulit

Kedelai menunjukkan efek anti-inflamasi, stimulasi kolagen, antioksidan, pencerah kulit, dan perlindungan UV. 

Biji kedelai mengandung bahan bioaktif seperti tanin, isoflavonoid, inhibitor tripsin, dan proanthocyanidins. Ekstrak kaya komponen ini dilaporkan bermanfaat dalam tata rias dan dermatologi.

Baca Juga: Polisi Ungkap Alasan Penundaan Pemeriksaan Terhadap Irjen Teddy Minahasa

Inhibitor tripsin kedelai (protein tertentu dalam kedelai) ditemukan memiliki sifat depigmentasi.

Dalam studi, protein tersebut bisa mengurangi deposisi pigmen. Anthocyanin dalam kedelai juga menghambat produksi melanin. 

2. Mengontrol kenaikan berat badan dan kadar kolesterol

Beberapa penelitian pada hewan dan manusia telah membuktikan bahwa konsumsi protein kedelai mengurangi berat badan dan massa lemak. Kedelai membantu menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida plasma. 

Baca Juga: Tes Psikologi: Ambisius atau Blak-blakan? Inilah yang Diungkap Warna Lipstik tentang Kepribadian Anda

Dalam studi tikus, tikus gemuk/gemuk diberi makan protein kedelai atau isolat kasein dengan komponen lain selama tiga minggu. Diamati bahwa tikus yang diberi makan protein kedelai memiliki berat badan lebih rendah daripada yang diberi kasein. Kadar trigliserida plasma dan hati mereka juga dilaporkan rendah. 

3. Mengurangi risiko kanker yang bergantung pada hormon

Isoflavon kedelai telah dipelajari untuk efek antikankernya. Dalam sebuah penelitian di Jepang, ini ditemukan untuk mengurangi risiko kanker payudara pada wanita premenopause. 

Kedelai kaya akan prekursor isoflavon daidzein dan genistein yang dianggap memiliki efek antiestrogenik, sehingga mengurangi risiko kanker payudara.

Baca Juga: Bali United Tetap Latihan Selama Jeda Kompetisi Liga 1, Coach Teco Fokuskan Hal ini

Bahan kedelai bersaing dengan estrogen untuk memberikan efek anti-estrogenik. Baik produk kedelai fermentasi maupun non-fermentasi memiliki sifat antikanker ini.

4. Mengelola diabetes

Melengkapi diet dengan kedelai dapat membantu meningkatkan kontrol glukosa darah pada pasien dengan diabetes tipe 2.

Karbohidrat kompleks, protein, serat makanan, dan mineral dapat berkontribusi pada efek ini.

Baca Juga: Tes Psikologi: Penasaran Apa Kekuatan Anda? Pilih Satu Hewan di Gambar dan Ketahui Jawabannya Sekarang

Fitoestrogen dan peptida kedelai mereka juga dapat membantu dalam hal ini. Zat tersebut dapat menurunkan nilai glikemik kacang-kacangan ini dan bermanfaat bagi individu dengan diabetes. 

5. Memperkuat rambut

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minuman yang terbuat dari kedelai dapat membantu dalam pengobatan kebotakan.

Sesuai laporan, asupan minuman kedelai yang sering ditemukan untuk melindungi terhadap alopecia androgenik sedang hingga berat (bentuk umum kebotakan).***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Style Craze

Tags

Terkini

Terpopuler