PR TASIKMALAYA - Menjadi penderita buta warna tidak semudah yang orang bayangkan.
Selain tidak mudah mendapatkan pekerjaan, penderita buta warna juga sulit untuk menentukan warna yang ada di dunia.
Tidak jarang juga ada penderita buta warna yang menjadi korban perundungan, sehingga mengalami traumatik tersendiri.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman The Healthy pada 19 Oktober 2021 mengenai buta warna.
Menurut dr. Dello Russo, ahli bedah mata di New York City, kebanyakan dari penderita buta warna yang halus.
Bahkan bisa jadi para penderita tidak mengetahui kalau dirinya menderita buta warna sebab sudah mengetahui dan menghafal warna yang ada di setiap objek yang ada di dunia.
Misalnya saja daun pada pohon yang memiliki warna hijau, mereka dengan yakin akan menjawab warna hijau, sebab sebelumnya mereka sudah menghafal warna di luar kepala.
Sebuah penelitian yang dilakukan di BMC Ophthalmology mengatakan bahwa kebutaan pada warna bisa mempengaruhi kegiatan sehari-hari.
Dari survei yang dilakukan oleh peneliti menemukan jika orang dengan buta warna mengalami beberapa kesulitan, antara lain:
- Sulit untuk membedakan perubahan warna pada kulit yang terbakar matahari atau tahi lalat
- Tidak dapat membedakan warna pada masakan dan buah yang sudah matang
- Sulit untuk memilih warna yang pas pada saat berbelanja pakaian dan aksesoris lainnya
- Tidak dapat memastikan warna urin pada saat melaksanakan pengobatan
- Sulit untuk membaca peta atau bagan yang memiliki warna
Melihat hasil survei yang didapat, menjadi alasan bagi American Optometric Association (AOA) untuk melaksanakan pemeriksaan mata pada anak sebelum masuk sekolah.
Lalu apakah penderita buta warna bisa mendapatkan tes buta warna?
Menurut dr. Dello Russo, sangat penting bagi penderita untuk melakukan pemeriksaan atau tes buta warna.
Serangkaian tes yang dilakukan pun tidak terlalu sulit untuk dilakukan. Dokter mata akan menggunakan sebuah alat yang biasa disebut dengan pelat Pseudoisokromatik.
Baca Juga: Dery Syahputra Ngaku Emosi saat Lesti Kejora Dihujat Netizen: Gua Merasa Adek Gua Dicolek
Penderita akan diarahkan untuk melewati gradasi dari alat tersebut, kemudian membaca angka-angka yang disematkan pada gambar yang tampak seperti gambar mosaik.
Untuk orang normal mungkin tidak akan menemukan kesulitan untuk membedakan warna yang diberikan pada tes buta warna.
Namun untuk penderita buta akan mengalami kesulitan dan tidak bisa membedakan warna yang disematkan pada angka-angka tersebut.***