Gegara Nonton dan Menyebarkan Film Korea Selatan, Dua Remaja Warga Korut Dieksekusi Mati

- 6 Desember 2022, 21:44 WIB
Ilustrasi - Dua remaja asal Korea Utara dieksekusi mati lantaran ketahuan menonton dan menyebarkan film Korea Selatan.
Ilustrasi - Dua remaja asal Korea Utara dieksekusi mati lantaran ketahuan menonton dan menyebarkan film Korea Selatan. /Freepik

PR TASIKMALAYA -  Kabar mengejutkan, Korea Utara (Korut) baru saja melakukan eksekusi secara terbuka dua remaja karena menonton dan mendistribusikan film Korea Selatan.

Dalam kesempatan itu pemerintah Korea Utara telah memperingatkan publik atau warganya yang sengaja melakukan kejahatan yang melibatkan pertunjukan atau tontonan asing.

Dalam hal ini terutama pertunjukan dari Korea Selatan (film Korsel).

Dua remaja itu telah dieksekusi mati oleh tim regu tembak secara terbuka.

Baca Juga: Tes IQ: Kamu Jenius Bagai Seorang Detektif Jika Bisa Menemukan 3 Perbedaan dalam 10 Detik, Buktikan!

Dalam waktu yang sama pemerintah Korut mengeksekusi mati tiga orang, dua orang karena menonton dan mendistribusikan film Korea Selatan dan satu orang kasus karena membunuh ibu tirinya.

Informasi itu disampaikan sumber yang menyaksikan eksekusi kepada Radio Free Asia, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com pada Selasa, 6 Desember 2022.

Dua remaja yang dieksekusi mati itu diperkirakan berusia 16 atau 17 tahun.

"Mereka mengatakan, 'Mereka yang menonton atau mendistribusikan film dan drama Korea Selatan, dan mereka yang mengganggu ketertiban sosial dengan membunuh orang lain, tidak akan diampuni dan akan dihukum hukuman mati maksimum," ujar komentar penduduk kota Hyesan, di perbatasan dengan China.

Baca Juga: Rekrutmen Volunteer FIFA U-20 World Cup Indonesia 2023 Dibuka, Simak Cara Daftar dan Persyaratan Lengkapnya

"Pihak berwenang menempatkan siswa remaja di depan umum, menghukum mati mereka, dan segera menembak mereka," sambung penduduk Hyesan.

Diketahui, belakangan ini Korea Selatan dan Barat, menjadi sorotan dunia karena film, musik dan acara TV, telah menyebar ke seluruh negara termasuk Korea Utara.

Penyebaran film dan hiburan lainnya diketahui melalui USB flash drive dan kartu SD yang mudah disembunyikan.

Sementara Korea Utara menjadi semakin khawatir tentang budaya Korea Selatan masuk dan tidak diperbolehkan menular ke anak muda Korea Utara.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Radio Free Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x