PR TASIKMALAYA - Kegiatan di dalam rumah selama masa pandemi ini telah menciptakan berbagai macam kreativitas yang tidak pernah tergagas sebelumnya.
Aktivitas yang awalnya hanya untuk mengisi waktu di rumah rupanya bisa berubah menjadi sumber bisnis baru.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dalam Covid-19.go.id pada Kamis 29 Oktober 2020, hal ini diungkapkan oleh model, presenter, sekaligus aktris Olla Ramlan.
Baca Juga: Arsenal Vs Dundalk: Menjamu Dundalk, The Gunners Raih Poin Penuh
Aktris yang menghadiri talkshow via aplikasi Zoom tersebut menerangkan bahwa semenjak pandemi, dia memilih untuk lebih banyak berkegiatan di dalam rumah.
Akan tetapi, karena bukan termasuk ibu rumah tangga rumahan, Olla terus berusaha untuk menemukan kegiatan di dalam rumah supaya tidak jemu sebab semua agenda syuting dijeda untuk sementara waktu.
"Akhirnya saya bikin produk kecantikan, sebentar lagi launching perfume dan beberapa produk yang dibuat sengaja saat pandemi," kata Olla Ramlan.
Istri dari Muhammad Aufar Hutapea tersebut melanjutkan bahwa sejak penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dimulai pada awal Maret 2020, ia sempat mengawali bisnis kuliner, seperti baso tahu, donat, dan beragam santapan lainnya.
Baca Juga: Hasil Liga Eropa AC Milan Vs Sparta Praha: Milan pastikan kemenangannya dengan skor 3-0
Lalu, baru-baru ini, ia mendirikan regu e-Sports dan telah membimbing empat tim profesional.
"Kalau diambil hikmah seorang perempuan bisa melakukan semuanya," tutup Olla Ramlan.
Reisya Ventra, yang menjabat sebagai Pengurus BPP HIPMI Bidang Sosial, Pemuda, dan Olahraga mengungkapkan pandemi yang tengah berlangsung ini memperbaharui kebiasaan belanja masyarakat menjadi lebih sederhana serta lebih memperhatikan kesehatan.
Bahkan, berbelanja yang dilakukan dari rumah melalui aplikasi digital pun kini telah menjadi kecenderungan baru para konsumen.
Baca Juga: Pasien Positif Covid-19 Kabur Selama Tiga Hari dari RS, Satgas Surakarta: Tetap Cari Pasien itu
Adanya perubahan tersebut mendorong Reisya untuk mengalihkan pemasaran bisnisnya ke digital dan produk yang lebih tahan lama seperti frozen food.
"Pengalaman sekarang semua pembelian dilakukan via online dan nggak mau ribet," kata Reisya Ventra.
Ketua Umum Forum CSR DKI Jakarta Mahir Bayasut, yang dikenal sebagai pengusaha properti, mengatakan pemasaran kini dilakukan serba digital, yang semula melalui penyebaran brosur atau mengandalkan pameran.
Menghadapi situasi pandemi perusahaannya melakukan rapid test seluruh pekerja proyeknya dan memberikan vitamin guna memastikan aman dari penyebaran virus Covid-19.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Tasikmalaya Hari Ini, 30 Oktober 2020: Hujan Sedang di Siang Hari
"Kalau dulu bisnis properti itu ada event dan expo. Kini semuanya melakukan online dan tidak ada lagi marketing bagi brosur lagi. Sekarang semuanya digital," kata Mahir.***