Reality Show 'Summer Vacation' Dituduh Plagiat Permainan asal Jepang

22 Juli 2020, 14:30 WIB
REALITY SHOW 'Summer Vacation' dibintangi oleh aktris Jang Yu-mi dan aktor Choi Woo-shik.* //Instagram @vacation.tvn

PR TASIKMALAYA - Realty show 'Summer Vacation' garapan produser Na Young-seok dituduh plagiat. Hal itu terlihat di episode pertamanya yang ditayangkan di tvN pada Jumat lalu.

Aktris Jang Yu-mi dan aktor Choi Woo-shik menunjukkan kehidupan di rumah tepi pantai di Provins Gangwon.

Mereka membagikan kisah hidup, seperti memasak, bercocok tanam, berjalan-jalan, hingga membuat jurnal harian.

Baca Juga: Siap Buka Mulut Soal Kasus Pembunuhan Editor Metro TV, Rekan Yodi Akui Tahu Kejadian Sebenarnya

Setelah episode pertamanya tayang, beberapa warganet menyebut jika realty show tersebut mirip dengan sebuah video game asal Jepang.

Realty show tersebut dituduh plagiat game 'My Summer Vacation' yang diproduksi oleh Sony Interactive Entertainment pada tahun 2000 silam.

Game ini pun bersisi tentang seorang anak muda yang ditinggal di pedesaan di Jepang dan menjalankan kehidupan sehari-harinya di sana.

Baca Juga: Asyik Bermain Skateboard, Seorang Wanita Diludahi Pesepeda Pria dan Disumpahi dengan Kata Rasis

Plot 'Summer Vacation' dianggap mirip dengan video game tersebut, di mana pemerannya menceritakan pengalaman hidup di desa.

Struktur rumah yang ada di relalty show tersebut juga dianggap sama dengan bangunan rumah yang ada di dalam video game Jepang.

Dianggap plagiat, PD Na dan tvn langsung membantah tuduhan tersebut. Keduanya menyebut tak mengetahui tentang permainan tersebut.

Baca Juga: Cari Informasi Baru Kematian Editor Metro TV, Polisi Tetapkan Saksi Kunci untuk Kembali Diperiksa

"Kami turut berduka bagi mereka yang merasa tidak nyaman dengan pertunjukan ini.

"Kami dengan rendah hati menerima pendapat pemirsa dan mulai memperbaiki rumah untuk meminimalkan ketidaknyamanan sebelum pengambilan gambar," kata tvN.

Soal tuduhan struktur rumah, mereka mengatakan mencari informasi soal bangunan pada tahun 1950-an dan dilakukan renovasi kecil.

Baca Juga: Dituduh Hambat Penelusuran Kasus Djoko Tjandra, Aziz: Jangan 'Lebay' dan 'Ngotot', Patuhi Tatib DPR

"Kami hanya berpikir bahwa rumah itu bagus untuk menunjukkan berbagai aspek bintang-bintang karena memiliki loteng dan tiga meter.

"Kami tidak banyak mengubah struktur rumah, tetapi memperbarui bagian luar rumah. Kami tidak tahu permainan dan tidak menyalinnya," lanjut tvN.

***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Korea Times

Tags

Terkini

Terpopuler