Arsitek Ganteng Banting Setir, Daniel Wu Diundang Jadi Dosen Tamu Parsons School of Design

7 November 2021, 16:35 WIB
Lulus dari jurusan arsitek, aktor ganteng Daniel Wu diundang jadi dosen tamu di Parsons School of Design.* /Instagram @thatdanielwu

PR TASIKMALAYA – Kalau membicarakan pria ganteng dengan segudang bakat, nama Daniel Wu pasti langsung muncul di dalam kepala.

Bagaimana Daniel Wu tidak dikenal sebagai pria ganteng dengan segudang bakat?

Ketika Daniel Wu memiliki banyak profesi sekaligus yaitu aktor, produser, ahli bela diri, dan ternyata seorang lulusan arsitek pula lho!

Baca Juga: Pengadilan AS Blokir Wajib Vaksin dari Joe Biden untuk Kepentingan Bisnis di Beberapa Negara Bagian

Setelah lulus dari jurusan arsitek Daniel Wu lebih pilih banting setir untuk menjadi bintang film.

Akan tetapi kabarnya aktor berusia 47 tahun tersebut sama sekali tidak melupakan ilmu yang pernah dipelajarinya.

Buktinya yaitu ketika baru-baru ini Daniel Wu diminta untuk jadi dosen tamu di Parsons School of Design.

Baca Juga: Menurutmu yang Mana Tangan Wanita? Hal Ini Bisa ungkap Tentang Kepribadian dalam Diri

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Today Online, Parsons School of Design merupakan salah satu sekolah seni paling bergengsi di Negeri Paman Sam.

Sewaktu menjadi dosen tamu untuk kuliah umum di Parsons School of Design, Daniel Wu berkesempatan membagikan pengalamannya yang pernah bersekolah di jurusan arsitek.

Daniel Wu lulus jurusan arsitek dari University of Oregon’s College of Design pada tahun 1997.

Baca Juga: Varian Alfa Covid-19 Terdeteksi pada Kucing dan Anjing, Sebabkan Miokarditis Parah

Berdasarkan laman resmi alma maternya, Daniel Wu juga merupakan sosok pendiri klub wushu di University of Oregon’s College of Design.

Sewaktu aktor ‘Into the Badlands’ hadir sebagai dosen tamu, sejumlah mahasiswa Parsons School of Design yang mengikuti sesi kuliah umum Daniel Wu mengaku kaget bukan main.

Bahkan salah satu mahasiswa berkomentar bahwa baru kali ini dirinya merasa betul-betul ingin memperhatikan kelas yang sedang berlangsung.

Baca Juga: Plot Sinopsis Hellbound, Serial Netflix yang Dibintangi Yoo Ah In hingga Park Jung Min

Salah satu keuntungan yang didapat si dosen tamu yang kebetulan tidak hanya ganteng juga cerdas.

Berkesempatan jadi dosen tamu bukanlah kali pertama bagi Daniel Wu untuk menerapkan ilmu arsitektur yang pernah dipelajarinya semasa kuliah dulu.

Pada tahun 2017, Daniel Wu yang ikutan bermain dalam variety show Tiongkok berjudul Dream House pun berkesempatan untuk menerapkan ilmunya.

Baca Juga: Hasil Penelitian Sebut Orang Asia Selatan Miliki Gen yang Lebih Berisiko Terjadinya Kematian Akibat Covid-19

Dalam acara Dream House, Daniel Wu beserta beberapa bintang tamu lainnya mengelilingi beberapa tempat di Tiongkok.

Bertujuan untuk mencari bangunan untuk selanjutnya direnovasi.

Selama menjadi member acara Dream House, Daniel Wu berhasil menyelesaikan empat proyek.

Baca Juga: Dituding Eksploitasi Gala, Adik Ipar Vanessa Angel Singgung soal Ketenaran: Aku Tidak Ada Niat

Yaitu di antaranya merenovasi Mulan Weichang Visitor Center menjadi perpustakaan.

Mulan Weichang Visitor Center berlokasi di Mulan Paddock, Kota Chengde, Provinsi Hebei, Tiongkok.

Sewaktu merenovasi Mulan Weichang Visitor Center, Daniel Wu dibantu firma arsitek HDD yang menerjunkan langsung si kepala arsiteknya yaitu Zhang Hai’ao.

Baca Juga: Profil Iko Uwais, Bintang The Expendables 4 yang Disanjung Aktor Fast Furious Jason Statham

Renovasi terinpirasi dari rumah tradisional bangsa Mongol.

Meski dibilang renovasi, tetapi sebenarnya proyek mengubah Mulan Weichang Visitor Center bisa dibilang bak membangun dari awal.

Dan kabarnya Daniel Wu terlibat dalam seluruh proses pembangunan.

Baca Juga: Unggah Foto Buah Hatinya, Rizky Billar Justru Berlagak Seperti sang Bayi: Pusing Pala Aing

Mulai dari menggambar denah, melakukan survey lokasi, melakukan pekerjaan kayu, hingga ikutan menembok.

Setelah selesai dibangun, perpustakaan itu sempat dinominasikan dalam ajang Royal Institute of British Architects (RIBA) kategori Penghargaan Internasional.

Ajang penghargaan ini dikenal sebagai Piala Oscar di dunia para arsitek.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Foto Interaksi Alien dan Manusia di Twitter, Simak Faktanya

Sayangnya perpustakaan karya Daniel Wu dan Firma HDD ini kalah.

Dan hanya berhasil mengantongi Red Dot Design Award, penghargaan internasional bidang design dari negara Jerman.

Meski pernah memenangi penghargaan internasional di bidang desain, Daniel Wu mengaku masih mantap mendalami karier keartisan dan belum mau kembali banting setir menjadi arsitek profesional.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Today Online

Tags

Terkini

Terpopuler