Sembari Berlinang Air Mata, Lady Gaga Akui Dirinya Diperkosa Produser Musik hingga Hamil Saat Usia 19 Tahun

22 Mei 2021, 05:30 WIB
Lady Gaga mengaku pernah diperkosa oleh seorang produser musik hingga hamil saat usianya masuk 19 tahun.* /REUTERS/Lucy Nicholson

PR TASIKMALAYA – Dalam acara The Me You Can’t See milik Oprah Winfrey dan Pangeran Harry, Lady Gaga menceritakan pengalaman pahit dalam hidupnya.

Bagaimana tidak, Lady Gaga mengaku pernah diperkosa oleh seorang produser musik.

Sambil menangis di depan Oprah Winfrey, Lady Gaga mengakui dirinya diperkosa ketika baru berusia 19 tahun.

Baca Juga: Lewat Lagu Butter, BTS Ingin Kembali Dinominasikan di Ajang Grammy Award

Pemerkosaan yang dilakukan oleh si produser musik itu bahkan menyebabkan Lady Gaga hamil.

Dilansir Tasikmalaya.Pikiran-Rakyat.com dari laman Page Six, Lady Gaga yang kini berusia 35 tahun menolak memberitahu penonton soal identitas si produser musik yang telah memperkosanya.

Intinya, Lady Gaga hanya tidak ingin bertemu lagi dengan produser musik tersebut.

Baca Juga: Dipuji Shireen dan Zaskia Sungkar karena Sabar Hadapi Raffi Ahmad, Nagita Slavina: Enggak Mau Cari Penyakit

“Aku baru 19 tahun dan bekerja di industri musik ketika seorang produser menyuruhku untuk membuka bajuku,” cerita Lady Gaga kepada Oprah Winfrey.

Tanpa perlu pikir panjang, penyanyi dengan nama asli Stefani Germanotta itu langsung menolak lalu segera pergi dari tempat si produser musik berada.

“Mereka mengatakan akan membakar seluruh karyaku jika tidak menurut. Dan mereka tidak berhenti menyuruhku. Tidak berhenti menyuruhku dan aku hanya terdiam. Aku tidak ingat lagi,” lanjut Lady Gaga.

Baca Juga: Tanggapi Konflik Israel dengan Palestina, Abdillah Toha: Masalah Penjajah Lawan yang Dijajah

Pelecehan seksual yang pernah dialami menyebabkan Lady Gaga mengalami gangguan mental.

Gangguan mental itu menghantui Lady Gaga hingga dirinya harus mengkonsumsi obat-obatan antipsikotik.

Kenangan buruk yang menyebabkan gangguan mentalnya makin menghantuinya setelah Lady Gaga mengunjungi rumah sakit untuk meminta pertolongan dari psikiater.

Baca Juga: Ashanty Pindah ke 'Atlantis The Palm' Usai Menginap di Burj Al Arab Dubai, Azriel: Boleh Makan Sepuasnya

Lady Gaga ingat bagaimana dirinya merasakan sakit selama berminggu-minggu lamanya.

Rasa sakit yang sama seperti ketika si produser yang telah memperkosanya meninggalkannya begitu saja meski tahu bahwa Lady Gaga sedang hamil.

Insiden perkosaan itu menyebabkan Lady Gaga sempat benar-benar terpuruk hingga mengurung dirinya seorang diri di dalam studio selama berbulan-bulan.

Baca Juga: Akui saat SD Hampir Buat Satu Komplek Kebakaran, Andhika Pratama: Kabur Meninggalkan Tempat Tersebut

Pada tahun 2019 lalu, Lady Gaga berhasil membawa pulang Piala Oscar lewat lagu dari film yang dibintanginya yaitu A Star is Born.

Tahun itu merupakan tahun di mana Lady Gaga baru bisa menghentikan konsumsi obat-obatan psikotik.

Lady Gaga pertama kali mengungkapkan kasus pemerkosaan yang menimpa dirinya pada tahun 2014 setelah sebelumnya berdiam diri selama tujuh tahun.

Baca Juga: Ungkap Aurel Sempat Merasakan Ada Gumpalan yang Keluar, Krisdayanti: Pernyataan dari Dokter Sudah...

Diakui Lady Gaga, pengalaman diperkosa telah membuat hidupnya sangat berubah.

“Aku tidak tahu bagaimana cara memikirkannya, bagaimana menerimanya, apakah harus menyalahkan diri sendiri atau tidak,” ucap Lady Gaga.

“Pemerkosaan itu mengubah badanku, benar-benar berubah,” sambung sang penyanyi.

Baca Juga: Lesti Kejora Bakal Rilis Lagu Berjudul 'Bawa Aku ke Penghulu', Rizky Billar: Ayo Aja Aku Mah

Sembari berlinang air mata, Lady Gaga mengaku kepada Oprah Winfrey bahwa ia sempat menyalahkan dirinya sendiri hingga pemerkosaan itu bisa terjadi kepadanya.

“Karena cara berpakaianku, dan bagaimana aku terlihat menggoda. Sempat berpikir kalau itu terjadi gegara salahku sendiri,” ujar Lady Gaga.

Acara The Me You Can’t See yang dipandu oleh Oprah Winfrey, secara khusus membahas tentang gangguan mental yang menimpa para pesohor dunia.

Selain Lady Gaga yang menceritakan pemerkosaan yang menimpanya ketika berusia 19 tahun, Pangeran Harry juga angkat bicara soal traumanya dalam acara The Me You Can’t See.***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Page Six

Tags

Terkini

Terpopuler