Pemilik Perusahaan Makanan dan Minuman Harus Rela Terkena Imbas saat Pandemi Covid-19

- 29 September 2020, 10:19 WIB
Ilustrasi uang rupiah.*
Ilustrasi uang rupiah.* /PIXABAY/Mohamad Trilaksono

PR TASIKMALAYA - Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang dilakukan pemerintahan berimbas ke berbagai sektor perekonomian juga usaha makanan hingga minuman besar sekalipun.

Berdasarkan data yang ada, beberapa perusahaan harus gigit jari karena alami rugi. 

Dilansir dari laporan keuangan di keterbukaan informasi, PZZA membukukan laba bersih sebesar Rp 10,48 miliar pada semester I 2020.

Baca Juga: Berbincang dengan 'Kursi Kosong' Menkes Terawan, Najwa Shihab: Siap Mundur Pak?

Angka tersebut turun 89,48% dari semester I 2019 yang kala itu laba bersih PZZA mencapai Rp 99,65 miliar.

Hal itu selaras dengan anjloknya penjualan PZZA sepanjang enam bulan pertama tahun ini.

Per Juni 2020, PZZA membukukan pendapatan atau penjualan sebesar Rp1,82 triliun.

Capaian tersebut 6,04% lebih rendah dari penjualan pada Juni 2019 lalu yang angkanya menembus Rp 1,94 triliun.

Baca Juga: Alami Kebingungan di Tengah Lockdown Australia, Perenag Asal Indonesia ini Memilih Berlatih di Laut

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x