Kementerian ESDM memiliki visi untuk menyediakan energi dengan menyesuaikan kebutuhan masyarakat itu sendiri.
"Kami di Kementerian ESDM memiliki visi bagaimana bisa menyediakan energi untuk seluruh lapisan masyarakat dengan menyesuaikan kemampuan masyarakat," ujarnya.
Hingga kini Pemerintah akan terus berusaha menekan angka subsidi energi agar lebih tepat sasaran dan digunakan untuk sektor yang lebih produktif.
Tercatat pada tahun 2019, total subsidi energi lebih rendah dibandingkan pada tahun 2018.
Baca Juga: Tinjau Penyebab Banjir dan Longsor di Bogor, BNPB Temukan Banyak Tambang Ilegal
Kajian ini kini tengah dimasukkan ke dalam pembahasan oleh Pemerintah.
Pembahasan pengaturan ulang atas pemberian subsidi LPG 3 kg ini melibatkan banyak instansi terkait.
"Pembahasan ini tentu saja melibatkan Kmentrian dan lembaga dengan mempertimbangkan kondisi masyarakat kecil dan juga pengusaha," tukas Arifin.***