Cara Sukses Ajukan Pinjaman KUR Syariah Pegadaian: Tabel Angsuran Lengkap dan Simulasi

25 Oktober 2023, 19:20 WIB
Ilustrasi kantor Pegadaian. /Dok. pegadaian.co.id/

PR TASIKMALAYA - Dalam dunia usaha mikro dan kecil, akses ke pembiayaan dapat menjadi kunci sukses dalam mengembangkan bisnis. Salah satu opsi menarik adalah Kredit Usaha Rakyat (KUR) Syariah dari Pegadaian.

Program KUR Syariah Pegadaian yang menawarkan sistem pinjaman tanpa riba, dan berlandaskan dengan prinsip-prinsip syariah, jadi Anda tidak perlu khawatir.

Artikel ini akan membagikan informasi persyaratan, dan tabel angsuran serta simulasi pembayarannya secara jelas dan mudah, dapatkan pinjaman hingga Rp10 juta dengan suku bunga yang kompetitif.

Namun, sebelum Anda mengajukan pinjaman, penting untuk memahami persyaratannya dan merencanakan angsuran dengan baik.

Baca Juga: 4 Poin Penting Segera Terjawab di Ending Drama Korea The Worst of Evil

Persyaratan dan Ketentuan Pengajuan KUR Syariah

Sebelum memulai proses pengajuan KUR Syariah, ada beberapa persyaratan yang perlu dipenuhi:

1. Usia: Calon peminjam harus berusia minimal 17 tahun dan maksimal 65 tahun saat akad berakhir.

2. Usaha yang Sah: Usaha yang diajukan harus sesuai dengan peraturan yang berlaku dan memiliki izin usaha yang sah.

Baca Juga: Dijamin Cair! Begini Syarat Ajukan KUR Bank Mandiri untuk Pelaku UMKM

3. Tidak Menerima Pembiayaan: Calon peminjam tidak boleh sedang menerima fasilitas pembiayaan dari program pemerintah atau lembaga keuangan lain.

Proses Pengajuan KUR Syariah Pegadaian

Berikut adalah langkah-langkah dalam proses pengajuan:

1. Pengisian Formulir Pengajuan: Calon peminjam mengisi formulir pengajuan KUR Syariah dengan teliti dan akurat.

2. Pengumpulan Dokumen Persyaratan: Dokumen-dokumen seperti fotokopi KTP Elektronik, Kartu Keluarga, Surat Nikah (jika sudah menikah), surat keterangan domisili (jika alamat berbeda dengan KTP).

Bukti kepemilikan rumah yang sah (PBB, SHM/SHGB, atau dokumen lain), Nomor Induk Usaha (NIB), Surat Keterangan Izin Usaha, dan fotokopi rekening Listrik/air/telepon perlu diserahkan.

3. Survei oleh Petugas Pegadaian: Pegawai dari Pegadaian akan melakukan survei untuk memeriksa keabsahan usaha dan jaminan yang diajukan.

4. Penandatanganan Akad: Setelah proses persetujuan, pihak calon peminjam dan Pegadaian akan melakukan penandatanganan akad.

5. Pencairan KUR: Dana pinjaman akan dicairkan setelah akad selesai, dan peminjam dapat menggunakannya sesuai kebutuhan usaha.

6. Pengangsuran Bulanan: Calon peminjam akan mengangsur pinjaman sesuai dengan tanggal jatuh tempo setiap bulan.

Baca Juga: Mari Cari Tahu, Apakah Penyakit Cacar Monyet Dapat Menular?

Tabel Angsuran KUR Syariah 2023 dan Simulasinya

Tabel angsuran KUR Syariah Pegadaian. Pegadaian

Berikut adalah tabel simulasi angsuran KUR Syariah 2023 untuk pinjaman uang tanpa jaminan sebesar Rp 10 juta dengan suku bunga 3 persen:

Pinjaman Rp 1.000.000:

12 bulan: Rp 86.300
18 bulan: Rp 58.500
24 bulan: Rp 44.600
36 bulan: Rp 30.700

Pinjaman Rp 5.000.000:

12 bulan: Rp 430.800
18 bulan: Rp 291.900
24 bulan: Rp 222.500
36 bulan: Rp 153.000

Pinjaman Rp 10.000.000:

12 bulan: Rp 861.600
18 bulan: Rp 583.800
24 bulan: Rp 444.900
36 bulan: Rp 306.000

Baca Juga: Tayang Akhir Oktober, The Matchmakers Rilis Poster Terbaru

Dengan tabel angsuran ini, para peminjam dapat merencanakan pembayaran sesuai dengan kemampuan keuangan mereka.

Dengan suku bunga yang kompetitif, KUR Syariah Pegadaian menjadi salah satu opsi terbaik untuk mendukung pertumbuhan usaha mikro dan kecil di Indonesia.

Simulasi ini membantu peminjam mengelola keuangan mereka dengan lebih baik dan memastikan pembayaran tepat waktu.

Dengan pemahaman yang lebih baik tentang KUR Syariah Pegadaian, Anda dapat memanfaatkan peluang ini untuk mendukung pertumbuhan usaha Anda.

Lakukan persiapan yang matang dan ajukan permohonan Anda sesuai dengan persyaratan yang berlaku.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler