Cek Fakta: Hoaks Video Warga Tiongkok Manfaatkan Pandemi Corona untuk Masuk Indonesia

- 21 April 2020, 15:40 WIB
/Mafindo

PIKIRAN RAKYAT - Pandemi Covid-19 di Indonesia telah menginfeksi sebanyak 6.760 orang per 20 April 2020.

Sebanyak 747 orang di antaranya telah dinyatakan sembuh, sementara sebanyak 590 orang lainnya telah meninggal dunia.

Pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai macam kebijakan untuk memutus rantai persebaran Covid-19, seperti pemberlakuan PSBB dan menutup akses masuk dari dan menuju ke Indonesia.

Baca Juga: Cari Tahu, Ada Sisi Positif Bagi Seseorang Berstatus Single saat Pandemi Virus Corona

Di tengah kondisi seperti ini, sebuah akun Faebook bernama تانكي محمد ابيدن, mengunggah video seseorang yang berada di terminal 2 Bandara Soekarno Hatta pada 10 April 2020.

Video tersebut mengatakan terdapat ratusan orang Tiongkok masuk lewat bandara internasional tersebut setiap harinya.

Akun tersebut juga menyertakan narasi sebagai berikut:

Di Seluruh Negara Lain Sudah Lockdown, Tapi Sayang Itu Semua Tidak Berlaku di Negeriku, yang Katanya China Terus Masuk Keindonesia…..
Pak Presiden Tolong Buka Mata Dong……”

Baca Juga: Tak Hadiri Ulang Tahun Pendiri Korea Utara, Kondisi Kim Jong Un Dikabarkan Memburuk

Selain postingan tersebut, terdapat juga postingan lain yang menambahkan narasi sebagai berikut:

Pemerintah harus BERTANGGUNG JAWAB dengan MELUAS nya wabah COVID”19 di tanah air Indonesia !"

"Dalam keaadaan DARURAT KESEHATAN krn COVID’19 .. Dengan BEBAS nya warga negara China berbondong bondong masuk Indonesia !!”

Baca Juga: Beri Dukungan untuk Erwanda Lukas, Trio Kwek Kwek Kembali Bernyanyi Bersama

Namun faktanya, seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman resmi Turn Bak Hoax Mafindo, video ini ternyata sudah pernah beredar pada tahun 2018 melalui kanal YouTube.

Video yang terdapat di dalam YouTube tersebut menuliskan narasi 'Kok Tenaga Kerja Asing Masuk Ke Indonesia???'

Dengan demikian video yang saat ini beredar di Facebook tidak ada kaitannya sama sekali dengan pandemi Covid-19 dan pemberlakuan PSBB yang sedang berlangsung di sebagian wilayah di Indonesia.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa video yang beredar di Facebook merupakan hoaks dan masuk ke dalam kategori Konten yang Menyesatkan atau Misleading Content.***

Editor: Gugum Rachmat Gumilar

Sumber: Mafindo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x