HOAKS Atau FAKTA: Beredar Unggahan Omicron Bukanlah Varian Covid-19, Benarkah Itu?

3 Februari 2022, 20:49 WIB
Ilustrasi Omicron. Dalam suatu unggahan, Omicron disebutkan bukan varian Covid-19, berikut fakta yang sebenarnya terkait kabar tersebut. /Pixabay/Alexandara_Korch

PR TASIKMALAYA – Beredar sebuah unggahan di salah satu media sosial yang menyatakan bahwa Covid-19 varian Omicron merupakan akibat chemtrail yang disebar di udara.

Lebih jauh, unggahan itu menyatakan sesungguhnya Omicron bukanlah varian Covid-19. Tapi, hasil daripada penyebaran chemtrail tersebut di udara.

Chemtrail sendiri disebutkan oleh unggahan di salah satu media sosial itu merupakan jejak pesawat berupa asap putih.

Chemtrail bisa menyebabkan gangguan kesehatan pada tubuh manusia mulai dari keracunan, demam, badan linu, batuk, diare, flu, badan gatal-gatal, dan lainnya.

Baca Juga: Inilah Gejala Infeksi Omicron pada Orang yang Telah Divaksinasi Menurut Ahli

Unggahan itu menegaskan, sejatinya Omicron bukanlah varian Covid-19, tetapi, akibat dari chemtrail yang disebar di udara tersebut oleh pesawat.

Lalu, benarkah klaim demikian tersebut sebagaimana unggahan di salah satu media sosial dengan narasi yang disebutkan di atas?

Dilihat PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman WHO pada Kamis, 3 Februari 2022, klaim bahwa Omicron bukanlah virus jelas salah, hoaks.

Baca Juga: 15 Link Twibbon Hari Valentine 2022, Rayakan Momentum 14 Februari Mendatang di Media Sosial

Varian Covid-19 berupa Omicron pertama kali dilaporkan ditemukan di Afrika Selatan pada 24 November 2021.

Varian tersebut diberi kode unik berupa B.1.1.529. Dia muncul setelah puncak kasus Covid-19 terjadi di sana, terutama dari varian Delta.

Keberadaan Omicron pertama kali diketahui dari spesimen yang diambil untuk diteliti pada 9 November 2021.

Baca Juga: Darius Sinathrya Trending di Twitter Gara-Gara Cuitan Dengar Suara ini di Hotel!

Omicron diketahui memiliki sejumlah bentuk mutasi dibandingkan varian Covid-19 lainnya.

Hal ini para ahli khawatirkan akan jauh lebih menular dibandingkan Covid-19 varian Alpha dan Delta.

Kabar pandemi Covid-19 dari berbagai wilayah dunia

Kasus Omicron di Israel meningkat dalam beberapa waktu ini hingga menembus angka 80.000 pada Januari lalu dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.

Baca Juga: Tes Psikologi: Pilihlah Salah Satu Gambar yang Paling Menarik untuk Ungkap Kepribadianmu!

Rabu, 2 Februari 2022, Meksiko mencatat angka tembus 5 juta kasus Covid-19 di negerinya. Angka kematian harian mencapai 573 kasus.

Negara raksasa Amerika Selatan, Brazil mencatat kasus kematian karena Covid-19 dalam sehari menembus angka 893.

Angkatan Darat Amerika Serikat akan segera membebastugaskan prajurit yang menolak untuk divaksin Covid-19.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Pilih Satu Kartu dan Lihat Perubahan yang Akan Datang pada Masa Depan!

Italia dalam waktu dekat berencana untuk memberikan pelonggaran pembatasan kegiatan sosial akibat Covid-19 di negara itu.

Jerman berencana membolehkan kembali penonton untuk acara besar dengan menurunnya kasus Covid-19 di negara tersebut.***

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: Kominfo WHO ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler