Apakah Orang Introvert Bisa Menjadi Ekstrovert? Begini Penjelasan Psikolog Berdasarkan Penelitian

10 Maret 2022, 16:13 WIB
Ilustrasi. Terkait introvert ingin menjadi ekstrovert, ternyata terdapat penelitian Psikolog yang mampu menjelaskannya. /Pexels/Creative Vix

PR TASIKMALAYA – Istilah introvert dan ekstrovert tentunya sudah sangat akrab di telinga kita.

Konsep introvert dan ekstrovert pertama kali dikenalkan oleh psikolog ternama, Carl Jung yang kemudian digunakan dalam Indikator Tipe Myers-Briggs atau yang lebih dikenal dengan MBTI.

Faktanya, orang introvert belum tentu pemalu dan ekstrovert selalu berhasil dalam lingkungan sosial.

Psikolog klinis Dr. Josh Klapow, Ph.D menjelaskan, bahwa orang introvert cenderung merespon dunia dengan cara ke dalam versus ke luar.

Baca Juga: Tes Psikologi: Cek Gaya Pegang Cangkir Anda dan Ungkap Kepribadian Introvert atau Ekstrovert!

Introvert memproses informasi, mengamati dunia di sekitar mereka, cenderung suka menyendiri, dan lain sebagainya.

Meski demikian, bukan berarti bahwa mereka yang introvert antisosial, pemalu, penakut, mudah cemas, dan tidak suka bergaul.

Masalahnya di lingkungan masyarakat, seolah-olah mereka yang introvert dituntut untuk menjadi ekstrovert.

Baca Juga: 6 Cara Seorang Introvert Hadapi Orang yang Terus Mengajaknya Keluar Rumah

“Kita hidup dalam masyarakat yang merayakan ekstroversi,” ujar Psikolog Dr. Erika Martinez, Psy.D seperti yang dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Bustle.

Erika menjelaskan, umumnya orang introvert merasa ingin bisa diterima sehingga terpikir untuk merubah dirinya menjadi ekstrovert.

Hal itu diperkuat dengan penelitian yang dilakukan pada tahun 2020 terhadap lebih dari 800 mahasiswa dan orang dewasa.

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 10 Maret 2022: Katrin Menyesal, Rendy Kembali ke Pelukan Jessica?

Penelitian tersebut menyebutkan bahwa kebanyakan orang introvert merasa ingin menjadi orang yang terbuka, teliti, atau stabil secara emosi.

Ditambah lagi jika beberapa karakter tersebut dituntut dimiliki oleh orang introvert di dunia kerja, seperti ketika mereka ingin berkarier dalam bidang public speaking misalnya.

Akibatnya, banyak orang introvert yang mendorong dirinya agar bisa keluar dari zona nyaman, yang mana menurut Klapow hal ini disebut dengan ‘kebutuhan sosial’.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Introvert Orang yang Sangat Tepat untuk Dijadikan Sahabat, Salah Satunya Pendengar yang Baik

“Jika Anda orang introvert yang terkadang menunjukkan sifat ekstrovert di depan umum, kemungkinan hal itu terjadi karena kebutuhan sosial,” tuturnya.

Pasalnya, saat ini kita hidup di lingkungan yang mana interaksi sosial di luar lebih dihargai, dan merupakan norma di masyarakat.

Oleh karena itu, tidak mengherankan jika orang introvert saat berada di lingkungan sosial atau kerja berusaha terlihat ekstrovert.

Baca Juga: Lizzy, Eks Member Running Man dan After School Buat Netizen Khawatir: Selamat Tinggal, Hidupku

Orang introvert bertindak seperti ekstrovert, agar mereka bisa menerima dan mendapatkan persetujuan dari orang-orang sekitar.

Beberapa introvert mungkin mengadopsi kecenderungan ekstrovert untuk bergaul di depan umum, namun mereka tidak pernah merasa benar-benar betah menjalankannya.

Namun dengan beradaptasinya orang introvert menjadi orang ekstrovert, bukan berarti mereka akan berubah secara alami.

Baca Juga: 6 Tips Bagi Introvert untuk Meredakan Emosi, Salah Satunya Selidiki Asal Mulanya

Penelitian lainnya juga menyebutkan, sangat tidak mungkin orang introvert menjadi sepenuhnya ekstrovert, begitupun sebaliknya.

Memang benar bahwa introvert dengan karakternya, dapat mempelajari bagaimana caranya agar menjadi lebih ekstrovert.

Namun, itu tidak berarti mereka bisa menjadi orang ekstrovert sejati.

Jika Anda adalah orang introvert yang selama ini belajar untuk berpura-pura menjadi ekstrovert, tetap saja Anda harus pulang dan menyendiri untuk mengisi ulang energi.***

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: Bustle

Tags

Terkini

Terpopuler