4 Pusat Penghasil Lele di Jawa Barat, Produksinya Puluhan Ribu Ton

PR TASIKMALAYA – Simak daftar daerah penghasil lele terbesar di Provinsi Jawa Barat. Total volume produksinya bisa mencapai ratusan ton dalam satu tahun!

Lele menjadi komoditas perikanan yang cukup banyak dikonsumsi oleh masyarakat. Olahan lele dapat ditemukan di berbagai daerah.

Namun, tahukah kamu mengenai daerah yang menjadi sumber produksi lele di Jawa Barat? Menurut BPS, ada empat daerah yang menjadi penghasil lele.

Keempat daerah tersebut mampu menghasil belasan hingga puluhan ribu ton ikan lele dalam satu tahun. Nilai ekonominya bahkan mencapai miliaran.

Baca Juga: Hasil Produksi hingga 9.69 Juta Ton, 5 Kabupaten di Jawa Timur Ini Terkenal Penghasil Padi

Simak daftar empat daerah yang menjadi penghasil lele terbesar di Jabar pada tahun 2021, sebagaimana dilansir dari "Jawa Barat Dalam Angka 2023".

4. Kabupaten Indramayu

Indramayu memainkan peran penting dalam industri perikanan lele di Jawa Barat. Ia termasuk ke dalam daerah penghasil lele terbesar dengan volume produksi mencapai 74.259 ton pada tahun 2021.

BPS mencatat bahwa nilai ekonomi produksi lele di Indramayu mencapai angka Rp1.245.306.285.

Baca Juga: Jutaan Kg Diproduksi, Inilah 3 Daerah Penghasil Daging Kambing Paling Besar di Jawa Timur

3. Kabupaten Sukabumi

Sukabumi juga mencatatkan diri sebagai salah satu penghasil lele terbesar di Jawa Barat dengan produksi mencapai 11.614 ton pada tahun 2021, dengan nilai ekonomi mencapai Rp186.307.562.

2. Kabupaten Cianjur

Di urutan kedua sebagai daerah penghasil lele terbesar adalah Kabupaten Cianjur dengan volume produksi mencapai 15.390 ton pada tahun 2021.

Baca Juga: 5 Daerah Penghasil Melinjo Terbesar di Jateng, Ada yang Panen hingga 130 Ribu Kuintal

Dengan volume produksi lebih dari 15 ribu ton, BPS mencatat nilai ekonominya mencapai Rp246.240.000.

1. Kabupaten Bogor

Kabupaten Bogor memimpin sebagai penghasil lele terbesar di Jawa Barat dengan volume produksi mencapai 91.446 ton pada tahun 2021.

Dengan nilai ekonomi mencapai Rp1.646.033.202, Bogor terus menegaskan dirinya sebagai pusat produksi lele terkemuka di wilayah ini.***