Taliban Resmi Melarang Perempuan Mengenyam Pendidikan Menengah di Afghanistan

- 18 September 2021, 12:42 WIB
ILUSTRASI - Kementerian Pendidikan Taliban memberlakukan aturan yakni melarang perempuan mengenyam pendidikan menengah di Afghanistan.*
ILUSTRASI - Kementerian Pendidikan Taliban memberlakukan aturan yakni melarang perempuan mengenyam pendidikan menengah di Afghanistan.* /Pixabay.com/Samuel Bolarinwa

PR TASIKMALAYA - Taliban secara resmi memberlakukan aturan untuk melarang perempuan mengenyam pendidikan menengah di Afghanistan.

Keputusan itu dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan Taliban, hanya siswa dan guru laki-laki saja yang diperbolehkan melanjutkan pendidikan mereka.

Akan tetapi, bagi siswa dan guru perempuan sama sekali tak diperhatikan semenjak Taliban mengambil alih Afghanistan.

Baca Juga: Sudah Memaafkan Savas Sejak Setahun Lalu, Kini Atta Halilintar Justru Laporkan ke Polisi: Tapi Makin ke Sini…

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari The Guardian, dekrit tersebut menjadikan Afghanistan satu-satunya negara di dunia yang melarang sebagian penduduknya mengenyam pendidikan menengah.

Tindakan itu dikuatkan dengan kebijakan pemerintah Taliban yang baru-baru ini umumkan pengetatan pembatasan terhadap perempuan.

Rupanya penegakan hukum ini pernah berlaku pada tahun 1990 silam, kala itu merupakan terakhir kalinya Taliban memerintah Afghanistan.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama dan Kedua bagi Warga Kota Tasikmalaya Segera Hadir, Simak Selengkapnya

Diketahui saat itu Taliban melarang anak perempuan untuk bersekolah tanpa dikeluarkannya larangan secara resmi.

Direktur Jaringan Analis Afghanistan, Kate Clark akhirnya mengkritisi kebijakan yang dikeluarkan oleh Taliban.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x