Bantah Keras Pelajaran Agama Akan Dihilangkan, Nadiem Makarim Minta Masyarakat Berpikir Kritis

10 Maret 2021, 15:41 WIB
Mendikbud RI, Nadiem Makarim membantah keras pelajaran agama akan dihilangkan. /ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

PR TASIKMALAYA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim, membantah keras pelajaran agama akan dihilangkan.

Bantahan soal pelajaran agama ini Mendikbud Nadiem Makarim sampaikan melalui akun Instagram pribadinya @nadiemmakarim seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com pada Rabu, 10 Maret 2021.

Kemendikbud tidak akan pernah dan tidak pernah menghilangkan pelajaran agama, agama adalah prinsip esensial daripada Peta Jalan Pendidikan,” tegas Mendikbud Nadiem Makarim.

Baca Juga: AHY Datangi KPU untuk Buktikan KLB Partai Demokrat Ilegal, Teddy Gusnaidi: Bikin Malu Saja

Mendikbud Nadiem Makarim kemudian menjelaskan, bahwa pendidikan di Indonesia berdasarkan kepada kepercayaan kepada Ketuhanan Yang Maha Esa.

Itu lah kenapa profil pertama daripada Pelajar Pancasila, yaitu objektif dari seluruh reformasi pendidikan kita adalah kepercayaan kepada Ketuhanan Yang Maha Esa dan Ketakwaan akhlak mulia, itulah yang kita maksudkan,” tutur Mendikbud Nadiem Makarim.

Oleh karena itu, Mendikbud Nadiem Makarim meyakinkan bahwa frasa agama akan ada dalam Peta Jalan Pendidikan Indonesia.

Baca Juga: Sebut KLB Demokrat Buat Posisi Jokowi Semakin Sulit, Iwan Sumule: Maju Kena Mundur Kena

Jadi kita pasti akan masukan frasa agama di dalam itu,” ujar Nadiem Makarim.

Lebih lanjut, Mendikbud Nadiem Makarim mengimbau masyarakat agar berpikir kritis serta tidak mempercayai hal-hal yang tidak benar.

Jadi mohon masyarakat, untuk berpikir kritis dan tidak percaya akan berbagai hal-hal yang tidak benar. Itulah yang ingin saya tekankan,” imbau Mendikbud Nadiem Makarim.

Baca Juga: Amien Rais Bertemu Presiden Bahas Kasus KM 50, Muannas Alaidid: Buang Waktu Pak Jokowi

Senada dengan Nadiem Makarim, Hendarman selaku Kepala Pusat Penguatan Karakter Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menegaskan bahwa Kemendikbud tidak ada rencana menghilangkan pelajaran agama dari Peta Jalan Pendidikan 2020-2025.

“Kemendikbud tidak pernah berencana menghilangkan pelajaran agama dalam Peta Jalan Pendidikan 2020-2025. Mata pelajaran agama akan tetap ada,” tegas Hendarman.

Hendarman menjelaskan, agama merupakan hal penting bagi bangsa Indonesia. Oleh karenanya, Kemendikbud merefleksikan agama dalam profil Pelajar Pancasila.

Baca Juga: Sentil Kasus Korupsi Program Rumah Dp 0 Rupiah Anies Baswedan, Yunarto Wijaya: Apa Lagi?

“Dapat dilihat pada keterangan di setiap halaman bahwa dokumen tersebut masih berupa draft. Substansinya belum lengkap, sehingga tidak dapat dikatakan dokumen final,” tutur Hendarman.

Hendarman menambahkan, Peta Jalan Pendidikan 2020-2025 disusun berdasarkan pada berbagai masukan positif yang diberikan KOmisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

 

***

Editor: Tita Salsabila

Tags

Terkini

Terpopuler