Network
PR TASIKMALAYA - Keputusan Marc Marquez yang mengakhiri kontrak dengan Honda tentunya menaui banyak reaksi dari berbagai kalangan. Bahkan keputusannya untuk 'cerai' dari tim pabrikan Jepang itu menuai berbagai pro dan kontra.
Tak hanya dari rekan sesama pebalap hingga penggemar, Legenda MotoGP, Giacomo Agostini turut mengomentari keputusan Marc Marquez yang hengkang dari Honda.
Usai putus kontrak dengan Honda, Marc Marquez santer diisukan akan membela Gresini, tim satelit dari Ducati. Giacomo Agostini memberikan dukungan penuh atas keputusan Marquez pindah tim.
“Marc adalah satu-satunya pebalap di dunia yang memutuskan meninggalkan Honda," katanya dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Motosan.
Baca Juga: Usai Cerai dengan Honda, Marc Marquez Akan Umumkan Kontrak Baru di GP Mandalika?
Marc Marquez Relakan Gaji Rp205 Miliar
Namun, ia meragukan rumor dan spekulasi jika pebalap asal Spanyol itu akan pindah ke tim satelit Ducati yaitu Gresini. Menurutnya, Gresini merupakan tim satelit lapisan ketiga yang umunya baru satu tahun.
Selain itu, berkaca pada pengalaman dirinya yang meraih banyak gelar jaran dunia, Agostini merasa ragu jika seorang Marquez yang telah meraih enam gelar juara dunia dan prestasi lainnya turun kasta dan pindah ke tim satelit.
Tak hanya itu, diketahui juga jika Marquez merima bayaran cukup mahal untuk satu musim yaitu EUR 12,5 juta atau sekitar Rp205,2 miliar.
Baca Juga: Pesan Alex Marquez untuk Marc Marquez Usai Hengkang dari Honda: Sudah Waktunya...
"Lalu ada pertanyaan tentang gaji, siapa yang membayarnya? Anda memberikan 12 setengah juta euro. Di sini ada sesuatu yang luput dari kita semua, sesuatu yang tidak masuk akal," katanya.
Ia pun menuturkan pengalamannya semasa masih menjadi pebalap. Agostini pun menyebut jika dirinya pernah melakukan hal yang sama seperti pebalap asal Spanyol itu, pindah tim.
Namun, ia menyebut ketika memutuskan untuk pindah tim, ia memilih tim yang masih setara dengan tim sebelumnya atau tim terbesar nomor dua di dunia.
“Iya, tapi saya ganti dari MV ke Yamaha yang merupakan pabrikan terbesar kedua di dunia," ungkapnya.
Baca Juga: 'Putus' dengan Honda, Marc Marquez ke Alberto Puig: Apakah Saya Melakukan Hal yang Benar atau Salah?
Meskipun demikian, jika benar Marquez pindah ke Gresini, Agostini tidak meragukan kemampuan pria kelahiran 1993 itu dalam mengendarai motor barunya.
Hanya saja, Marquez tetap membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan motor barunya nanti, namun tidak membutuhkan waktu yang lama.
Sampai saat ini belum ada konfirmasi apapun terkait akan ke mana Marc Marquez berlabuh untuk MotoGP musim 2024 mendatang. Meskipun isu santer menyebut kekasih dari Gemma Pinto itu akan pindah ke Gresini bersama sang adik Alex Marquez, kabar tersebut belum bisa dikonrimasi kebenarannya.***
