PR TASIKMALAYA - Pertandingan Malaysia Open 2023 dilaksanakan secara langsung di Axiata Arena, Kuala Lumpur.
Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, gagal mempertahankan gelar juara Malaysia Open 2023.
Mereka gagal menuju ke final akibat salah satu dari mereka, Fadia, mengalami cedera dan tidak sanggup menyelesaikan pertandingan.
Pasangan ganda putri Apriyani/Fadia memutuskan untuk mundur ketika tengah berhadapan oleh pasangan unggulan teratas asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.
Baca Juga: Akan Ada Spin-off Black Panther untuk Karakter Okoye? Begini Respon dari Danai Gurira
Dilansir dari ANTARA, BWF mencatat bahwa mereka mundur ketika kedudukan 0-2 di awal gim kedua setelah kalah 9-21 di gim pertama.
Cedera tersebut diawali dengan upaya Fadia mengembalikan shuttlecock dari pasangan China mengarah ke belakang lapangan.
Namun, ia jatuh tersungkur hingga membuatnya meringis kesakitan dan tidak dapat melanjutkan pertandingan.
Fadia sempat mendapatkan perawatan medis dan pertandingan dihentikan sejenak pada saat itu.
Baca Juga: Resep Jadul! Ini Cara Buat Seblak yang Banyak Dijual di Tasikmalaya
Setelah mendapatkan perawatan media, Apri/Fadia sempat kembali melanjutkan pertandingan, namun hanya sebentar.
Kondisi Fadia saat pertandingan terlihat menahan rasa sakit dan tidak sanggup melanjutkan laga pertandingan.
Hal itu menjadi alasan mereka memutuskan untuk mundur dari pertandingan Malaysia Open 2023.
Sedih tidak dapat memiliki kesempatan menjadi juara Malaysia Open 2023, Fadia meninggalkan lapangan menggunakan kursi roda.
Dirinya tidak bisa menahan air mata. Fadia meninggalkan lapangan dalam kondisi menangis.
Sementara itu, Chen/Jia masih menanti calon lawan mereka di final, yaitu pemenang laga antara Zhang Shu Xian/Zheng Yu asal China da Bae Ha Na/Lee Yu Lim asal Korea Selatan.
Apri/Fadia telah melakukan yang terbaik hingga sampai ke semifinal Malaysia Open 2023. Dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia sangat dibutuhkan oleh pasangan ganda putri Indonesia tersebut.***