Network
PR TASIKMALAYA – Pemain Timnas Indonesia, Marc Klok menilai bahwa performa timnya lebih baik dibandingkan Thailand, meski kedua kesebelasan harus puas dengan hasil imbang 1-1.
Laga lanjutan di Grup A Piala AFF 2022 tersebut berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis 29 Desember 2022, pada pukul 16.30 WIB.
Gol bagi Timnas Indonesia berhasil diciptakan oleh Marc Klok melalui tendangan penalti pada babak yang kedua di menit ke 50.
Kemudian, gol Timnas Thailand mampu dicetak oleh Sarach Yooyen pada babak yang kedua di menit ke 79.
Baca Juga: 7 Karakter Bos Wanita di Drama Korea yang Tak Terlupakan
“Saya pikir, hari ini kami lebih baik dan lebih kuat,” kata Marc Klok, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman ANTARA, Jumat 30 Desember 2022.
Menurut, pemain yang berposisi sebagai gelandang tersebut Timnas Indonesia juga unggul dalam hal agresivitas dari Thailand.
Bagi pemain yang berusia 29 tahun tersebut, hal itu menunjukkan performa yang positif, sehingga, membuat Thailand sejatinya merasa tidak nyaman lagi bermain di Indonesia.
Selain, karena adanya dukungan dari puluhan ribu suporter yang tidak hentinya memberikan dukungan, namun kualitas Timnas Indonesia juga menunjukkan perkembangan yang positif dari beberapa tahun sebelumnya.
Baca Juga: Hormati Pele, Brasil Berkabung Tiga Hari
“Jadi saya percaya Indonesia masih berpeluang menjuarai Piala AFF ini,” tegasnya.
Sejatinya, apa yang disampaikan oleh pemain asal klub Liga 1, yakni Persib Bandung itu cukup beralasan.
Berdasarkan statistik, meski kalah dalam penguasaan bola, namun Skuad Garuda lebih superior dibandingkan dengan Thailand khususnya dalam hal menciptakan serangan.
Sepanjang pertandingan berlangsung, skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong tersebut mencatatkan total delapan percobaan ke gawang Thailand dengan tiga diantaranya tepat sasaran.
Baca Juga: Simak 8 Daftar Lagu TikTok yang Hits Kembali Tahun 2022, Milik Taylor Swift Salah Satunya
Sedangkan, Thailand hanya mencatatkan lima tembakan dengan hanya satu yang menemui target ke gawang Timnas Indonesia.
Dalam pertandingan tersebut, Thailand hanya bermain dengan 10 pemain pada babak yang kedua di menit ke 62, karena Sanrawat Dechmitr ditarik keluar lapangan usai menerima kartu merah.
Mengenai alasan, kenapa Timnas Indonesia tidak bisa memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dari Thailand untuk bisa meraih kemenangan, menurut Marc Klok hal itu karena kurangnya konsentrasi.
“Ada momen kami letih sehingga kehilangan fokus dan akurasi,” tutupnya.
Baca Juga: 10 Link Twibbon Tahun Baru 2022 dengan Desain Simpel dan Elegan, Download Gratis Langsung Klik!
Sekedar informasi, hasil imbang tersebut membuat Skuad Garuda tetap berada di posisi kedua Grup A Piala AFF 2022 dengan perolehan tujuh poin dari tiga laga dan selisih gol +8.
Sementara, Thailand masih memuncaki klasemen sementara juga dengan mengoleksi tujuh poin dari tiga laga, tetapi unggul dalam selisih gol +9.
Sedangkan, Kamboja bertengger di peringkat ketiga dengan meraup enam poin dari tiga laga dan selisih gol +4.
Lalu, Filipina berada di peringkat keempat dengan memperoleh tiga poin dari tiga laga dan selisih gol -1.
Baca Juga: Jelang Akhir Tahun 2022, Aturan Ganjil Genap Masih Berlaku di 26 Titik Ibukota
Kemudian, Brunei Darussalam masih berada di dasar klasemen sementara dengan nol poin dari empat laga dan selisih gol -20.
Timnas Indonesia bisa menyegel slot di babak semifinal Piala AFF 2022 jika mampu menahan imbang atau meraih kemenangan atas Filipina pada laga terakhirnya di Grup A yang akan berlangsung di Stadion Rizal Memorial Manila, pada tanggal 2 Januari 2023 mendatang.
Untuk bisa menjadi juara grup, Skuad Garuda wajib meraih kemenangan besar dengan selisih gol melampaui Thailand yang pada pertandingan pamungkasnya akan menghadapi Kamboja, pada hari yang sama.***
