PR TASIKMALAYA – Sebanyak 127 orang meninggal dunia dalam tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur.
Berdasarkan keterangan yang diberikan oleh pihak kepolisian, tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang tersebut terjadi setelah pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya.
Tidak terima Arema FC kalah dari Persebaya Surabaya, para suporter berusaha turun ke lapangan di Stadion Kanjuruhan Malang dan bertindak anarkis.
Mendapati para suporter turun kelapangan Stadion Kanjuruhan, para petugas melakukan tembakan gas air mata.
Guyuran gas air mata membuat para suporter bubar dan menuju ke titik pintu keluar, yang akhirnya justru menyebabkan penumpukan.
Penumpukan di pintu keluar itulah yang menyebabkan sesak napas karena kekurangan oksigen.
Mendapati tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Ridwan Kamil pun buka suara.
Menariknya, Ridwan Kamil justru menyentil ‘rating TV’ atas tragedi yang terjadi di Malang tersebut.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Apakah Kamu Orang yang Inovatif? Tes Sederhana Ini Akan Menjawabnya