PR TASIKMALAYA - Kericuhan suporter kembali lagi terjadi usai Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, 1 Oktober 2022.
Salah seorang Aremania memberikan kesaksiannya saat kericuhan usai Arema vs Persebaya itu dimulai.
Lewat akun Twitter-nya, Rezqi Wahyu menceritakan awal mula kericuhan suporter usai Arema vs Persebaya pada malam kemarin.
Aremania itu mengaku tragedi kericuhan usai Arema vs Persebaya adalah momen terendah selama dirinya menjadi suporter.
Baca Juga: Dialami Ibunda Gading Marten, Ini 8 Gejala Kanker Paru yang Sering Diabaikan
"Assalamualaikum, sebelumnya saya turut berduka cita sedalam-dalamnya terhadap korban insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan pertandingan Arema vs Persebaya," tulisnya pada 2 Oktober 2022, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter @RezkiWahyu_05.
"Yang kedua, syukur alhamdulillah, saya diberi keselamatan sampai di rumah dan bisa menceritakan kronologi versi saya pribadi di sini," lanjutnya.
Mulanya, kondisi stadion saat itu berlangsung kondusif.
"Kick-off dimulai dan pertandingan berjalan aman, tanpa kericuhan sedikitpun, yang ada hanya suporter Arema saling melontarkan psywar ke arah pemain Persebaya," ungkapnya.