"Untuk media ofiser belum ada surat resmi, namun sudah keluar dari grup whatsapp," kata Arif.
Ia mengaku belum mengetahui dengan pasti penyebab mundurnya media ofiser tersebut. Manajemen akan segera menggelar rapat guna membahas hal ini.
"Kami segera rapatkan untuk mengisi kekosongan ini, semoga segera ada solusinya," katanya.***