Network
PIKIRAN RAKYAT - Persib Bandung kini tengah melakoni laga di ajang Asia Challenge 2020 yang digelar di Stadion Shah Alam, Selangor, Malaysia.
Pelatih utama Robert Rene Albert mengungkap turnamen pramusim asia ini dinilai sebagai langkah awal Persib untuk menatap Liga 1 yang rencananya akan digelar mulai Maret hingga November 2020 mendatang.
Namun, homebase atau stadion untuk gelaran laga kandang Persib nyatanya masih simpang siur belum mendapat kejelasan dimana akan digelar.
Baca Juga: Jalani Sesi Latihan, Persib Bandung Siap Berlaga di Asia Challenge 2020
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari ANTARA, stadion yang menjadi kandang utama Persib, Stadion Si Jalak Harupat akan dilakukan renovasi guna persiapan Piala Dunia U21 tahun 2021 mendatang.
Namun, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimoeljono meengungkapkan bahwa Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) bisa digunakan Persib sebagai homebase.
Ditemui awak media setelah mendapat gelar kehormatan di ITB pada hari Senin kemarin, Basuki mengungkap GBLA memang dalam kondisi yang kurang baik.
GBLA sempat tidak dipakai lama sebagai kandang Persib karena mengalami kerusakan dan retakan dalam bangunannya, serta mengalami penurunan struktur tanah.
Basuki mengatakan GBLA bisa dipakai menjadi homebase Persib setelah adanya perbaikan, kaeena sebelumnya GBLA juga pernah dipakai dalam gelaran PON Jawa Barat, namun memang harus ada izin khusus dalam penggunaannya.
Namun, hal yang berbeda pernah diungkap oleh Wali Kota Bandung Yana Mulyana saat melakukan monitoring dan kunjungan kerja ke GBLA pada Selasa, 14 Januari 2020 kemarin.
Baca Juga: Wujud Pengembangan Wisata Raja Ampat, Pemerintah Tingkatkan Akses Jalan
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs PRMFM News, Komunitas Pemantau dan Peduli Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA Lovers) membantah pernyataan Yana terkait GBLA.
Dalam kunjungannya, Yana menyebut bahwa GBLA hanya bisa digunakan untuk latihan saja bukan untuk gelaran kandang Persib Bandung.
"Alasannya karena belum ada serah terima dari PT Adhi Karya selaku kontraktor GBLA. Ini sangat mudah dibantah. Kalau misal masalahnya hanya gara-gara belum serah terima, kemarin-kemarin sebelum serah terima tetap bisa digelar pertandingan," ucap Yana seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs PRFM News.
Baca Juga: 5 Fakta Penemuan 1.427 Koin Emas Langka yang Dilelang Senilai Rp 150 Milyar
Menurut perwakilan GBLA Lovers, Arsito mengungkap bahwa alasan GBLA sudah jarang dipakai menjadi homebase Persib bukan karena apa yang diungkap Yana Mulyana.
Menurutnya, GBLA tidak bisa digunakan karena sulitnya mendapat izin dari kepolisian usai adanya tragedi penganiayaan yang menewaskan suporter Persija, Haringga Sirla.
"Kementerian PUPR sudah menyatakan bahwa GBLA aman digunakan untuk menggelar pertandingan. Harapan kami sebagai bobotoh sudah jelas, GBLA jadi home base Persib saat kompetisi bergulir," ungkap Arsito seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs PRFM News.
Baca Juga: 4 Manfaat Kesehatan Konsumsi Biji Alpukat, Salah Satunya untuk Diabetes
Arsito berharap, menjelang Liga 1 2020, Pemkot Bandung bersama PT PBB bisa menjalin komunikasi dengan Polrestabes Bandung untuk izin keamanan dan penggunaan GBLA sebagai homebase.***
