PR TASIKMALAYA - Eko Maung yang merupakan pengamat sepak bola mengenang saat dirinya pergi ke Palembang menyaksikan Persib Bandung menjadi juara liga.
7 November 2014 merupakan momen penting bagi semua Bobotoh Persib Bandung tak terkecuali Eko Maung.
Sebelum keberangkatannya menyaksikan Persib Bandung, Eko Maung menceritakan saat itu bandara Soekarno-Hatta dipadati oleh Bobotoh.
Baca Juga: Akibat Curah Hujan yang Tinggi, Beberapa Pemukiman di Ibu Kota Jakarta Dilanda Banjir!
"Bandara Soekarno-Hatta dipenuhi orang berbaju biru sejak subuh hingga siang hari," tulis Eko Maung pada 7 November 2021, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Instagram @ekomaung69.
Penerbangan dari Bandung menuju Palembang sudah penuh dipesan oleh para Bobotoh Persib.
"Semua terikat jadwal penerangan menuju Palembang dari berbagai maskapai, katanya penerbangan dari Bandung juga full," lanjut Eko Maung.
Baca Juga: Komentari Aksi Lesti Kejora Naik Unta Saat di Turki, Anna Shirley: Dia Punya Mental Bagus
Tak kehilangan akal, sebagian Bobotoh Persib mencoba jalan lain.
"Sebagian teman yang tidak kebagian tiket mencoba 'bersiasat' dengan terbang ke bandara terdekat," terang Eko Maung.
Bandara terdekat yang dimaksud adalah Jambi.
Baca Juga: Salah Satunya Vanessa Angel, Ini Nama 6 Artis yang Meninggal Dunia Akibat Laka Lantas
"Sedihnya adalah ternyata yang dimaksud 'dekat' adalah dilanjut pakai mobil travel hampir seharian," ungkap Eko Maung.
Bobotoh Persib lainnya ada yang pergi ke kota lain untuk mendapatkan tiket ke Palembang.
"Katanya penerbangan dari Semarang dan Yogyakarta masih menyisakan tiket, sebagian lain menggunakan bus dan mobil pribadi," lanjutnya.
Baca Juga: Atta Halilintar Sebut Konten 'Salam dari Binjai' Dinilai Buruk, Begini Tanggapan Paris Fernandes!
Eko Maung saat itu menyaksikan pihak keamanan Palembang yang terkejut melihat antusiasme Bobotoh Persib Bandung.
"Mereka kira invasi suporter Bandung yang super banyak akan merepotkan," tulisnya.
Baca Juga: Wang Yaping Buat Sejarah, Jadi Astronot Wanita China Pertama yang Injakkan Kaki di Luar Angkasa
Saat itu, penginapan dan hotel di Palembang mendadak meningkat karena pertandingan Persib vs Arema.
"Nyatanya, okupansi hotel dan penginapan di Palembang malah meningkat pesat," tambahnya.
Eko Maung berkomentar bahwa Bobotoh Persib 'manja' dan suka bergaya.
"Suporter Bandung mah memang 'maranja' dan 'garaya'," ungkapnya.
Kedatangan Bobotoh Persib membawa dampak positif bagi perekonomian Palembang.
"Perputaran uang di Palembang terus meningkat karena euforia juara, Bobotoh senang dan jadi gairah buat belanja oleh-oleh," terangnya.
Perputaran uang tersebut terus berlanjut usai pertandingan berakhir.
"Permintaan meningkat sejak semifinal melawan Arema hingga kepulangan pascafinal," tulisnya.
Eko Maung menyatakan bahwa hanya Bobotoh Persib yang bisa melakukan hal itu.
Baca Juga: Berikut ini adalah Lirik Lagu Top Topan - Happy Asmara, Trending di YouTube!
"Kalau saya berani bilang hanya Bobotoh yang bisa melakukan invasi dengan dampak positif seperti itu," tuturnya.
"Fanatisme ditopang dengan daya beli dan kreativitas seperti jual barang demi final, dan lain-lain," tambahnya.
Eko Maung kemudian menutup unggahannya itu dengan foto tiket pesawat.
Baca Juga: Bukan karena Putri Anne, Alasan Arya Saloka dan Amanda Manopo Jaga Jarak Diterawang: Sama-sama…
Saat pulang ke Bandung, ternyata Eko Maung satu pesawat dengan seseorang yang bernama 'Jayalah Persibku'.***