Sepeninggal Ayi Beutik, belum ada lagi sosok pemimpin yang bisa mengomandoi Bobotoh Persib yang besar dan fanatik.
"Karena sudah tidak ada lagi figur yang bisa dipercaya, akhirnya mereka jalan sendiri-sendiri," ujar Eko Maung.
Baca Juga: Diterpa Isu KDRT Usai Unggah Foto Wajah Lebam, Medina Zein Pamer Kemesraan dengan Suami
Eko Maung mengamati beberapa peristiwa pasca Persib ditahan imbang di empat pertandingan BRI Liga 1.
Salah satunya adalah saat penghadangan bus Persib saat pulang ke Bandung.
"Jadi nggak ada satu komando. Kayak waktu penghadangan bus. Lucunya yang marahinnya itu dimarahin sama temennya sendiri," ungkap Eko Maung.
Kemudian berlanjut dengan demo besar-besaran Bobotoh yang datang ke markas Persib Bandung.
"Bisa dilihat setelah itu ada demo. Ini tidak konsisten. Jelas ada krisis kepemimpinan," kata Eko Maung.