Network
PR TASIKMALAYA – Justinus Lhaksana atau akrab disapa Coach Justin memberikan komentarnya terkait kalahnya Real Madrid di semifinal Liga Champions Eropa 2021.
Chelsea menjamu Real Madrid pada laga leg kedua semifinal Liga Champions Eropa di Stamford Bridge, London, Inggris. The Blues menang meyakinkan dengan skor 2-0.
Dilansir Tasikmalaya.Pikiran-Rakyat.com dari kanal YouTube Justinus Lhaksana pada Jumat, 7 Mei 2021, dari postingan tertanggal Kamis, 6 Mei 2021 tersebut begini pandangan Coach Justin.
Baca Juga: Lirik Lagu Walking on The Moon - The Police
“Gua angkat topi, Chelsea layak lolos ke final,” kata Coach Justin.
“Peluang yang mereka buka tidak bisa dimanfaatkan oleh Real Madrid,” ucap Coach Justin menyambung.
Coach Justin sangat memuji permainan Chelsesa di bawah asuhan Thomas Tuchel. Seharusnya jika mereka bisa bermain lebih efektif, maka Chelsea bisa saja menang 5-0.
Baca Juga: Siap Buat NCT Hollywood, SM Entertainment Gandeng MGM Television
Real Madrid menurutnya bermain dengan empat sampai lima orang membantu garis pertahanan, alias defensif.
Menurut Coach Justin, meskipun Real Madrid banyak memegang bola alias menang ball posession, namun, mereka hanya mengalirkan bola dari pertahanan hanya sampai ke lapangan tengah.
Jika mentok di depan, maka bola akan dikembalikan ke belakang, tidak efektif.
Baca Juga: Sejumlah WNA Asal Tiongkok Tiba di Indonesia, Jansen Sitindaon: Disuruh Putar Balik Nggak Nih?
“Sedikit-dikit ke belakang, kayak Arteta mainnya,” ujar Coach Justin.
“Gue nggak pernah lihat Madrid bermain dengan formasi 3-5-2, tapi sangat sering menggunakan 4-3-3,” tutur Coach Justin.
Hal ini mengacu kepada pertandingan leg pertama di saat Zinedine Zidane, sang pelatih memainkan formasi menumpuk lima pemain di garis tengah.
Baca Juga: Masih Hidup! Ricky Alami Luka Bakar Parah, Siapa yang Menyelamatkan? Tonton Ikatan Cinta 7 Mei 2021
“Gua pikir, pas main di Madrid dengan 3-5-2 mereka nahan Chelsea agar tidak banyak cetak gol away,” kata Justin.
“Gue ketipu, ketika pas di lapangan Madrid bermain dengan 3-5-2 lagi (di leg kedua),” ucapnya lagi.
Padahal, dalam susunan starting line-up yang dirilis resmi, Madrid akan bermain dengan formasi 4-3-3.
Baca Juga: Aldi Taher Sebut 'Bau Terasi' ke Dewi Persik, Istri Angga Wijawa Ngamuk: Maksud Lo?
“Kroos jadinya bermain ke belakang, ditambah Casemiro. Saat melakukan counter attack, itu artinya di depan cuman ada lima orang juga,” ucap Justin.
“Gue nggak habis pikir, kenapa Zidane gak memainkan trio penyerang Benzema, Vinicius, Asensio? Hazard ini kan baru sembuh dari cedera, sentuhannya belum dapet. Di tengah pasang tiga gelandang Kross, Modric, Casemiro,” ujarnya menyesalkan.
Coach Justin menyayangkan sekali strategi yang diterapkan oleh Zidane tidak berjalan sama sekali.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo Hari Jumat, 7 Mei 2021: Percayalah kepada Proses
“Emang tolol nih orang (Zidane),” tutur Justin.
“Dan Madrid sangat pantas kalah,” sambungnya.***
