PIKIRAN RAKYAT – Kembali hadir dampak dari menyebarnya wabah virus corona, bidang olahraga sepak bola dunia harus menunda Konfederasi Sepak bola Asia (AFC) babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Pertandingan bulan Maret diubah menjadi bulan Oktober dan laga bulan Juni menjadi bulan November.
Hal tersebut berdampak pada pertandingan laga Indonesia melawan tuan rumah Thailand yang telah dijadwalkan pada 26 Maret 2020, ditunda menjadi 8 Oktober 2020.
Demikian pula laga kandang Indonesia melawan Uni Emirat Arab yang awalnya tanggal 31 Maret 2020, diubah menjadi tanggal 13 Oktober 2020.
Adapun pertandingan tandang melawan Vietnam yang sebeumnya dijadwalkan tanggal 4 Juni menjadi tanggal 12 November 2020.
Keputusan penundaan ini setelah AFC melakukan emergency meeting dengan perwakilan beberapa negara Asia Timur dan Tenggara di Kuala Lumpur pada Senin 2 Maret 2020.
AFC kemudian mengirimkan surat hasil emergency meeting yang ditandatangani Sekjen AFC, Dato Windsor Windsor John kepada sejumlah anggota, termasuk PSSI pada Selasa 3 Maret 2020.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs resmi PSSI, dalam pertandingan Piala AFC, Indonesia melawan beberapa negara-negar dibatalkan.
“Ini adalah masa yang tidak terduga dan menantang. Tapi AFC bekerja tanpa lelah untuk memantau situasi, termasuk berbagai pembatasan perjalanan sambil terus-menerus berhubungan dengan member AFC, Liga, dan klub kami," kata Dato Windsor John, Sekjen AFC dalam suratnya.
Selain pertandingan kualifikasi Piala Dunia, AFC juga menunda beberapa pertandingan Liga Champions Asia. Namun, AFC masih mengupayakan partai final Liga Champions Asia tidak mengalami perubahan jadwal.***