Kutuk Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral, PSM Makassar: Jangan Sebarkan Video Ketakutan

28 Maret 2021, 18:35 WIB
PSM Makassar mengutuk teror bom bunuh diri di Gereja Katedral pada Minggu, 28 Maret 2021 pukul 10.30 WITA. 16 orang alami luka-luka.* /instagram@ahmadagungsb/JurnalMakassar/Alfathriawan

PR CIREBON - PSM Makassar turut mengutuk aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral, Minggu, 28 Maret 2021 pukul 10.30 WITA.

Melalui unggahan di akun Instagram resminya, PSM Makassar meminta masyarakat tidak terprovokasi atas aksi bom bunuh diri tersebut.

"Jangan terprovokasi, jangan sebarkan video ketakutan. Kita kuat, tetap jaga kesatuan dan persatuan," tulis PSM Makassar.

Baca Juga: Polri Umumkan Jumlah Korban Luka Bom di Makassar, Pelaku Diyakini Jadi Satu-satunya Korban Tewas

Baca Juga: Kecam Pelaku Aksi Bom di Gereja Katedral Makassar, Cholil Nafis: Negara Ini Berdasar Kesepakatan

Beberapa pemain PSM Makassar dan sejumlah pemain tim lain pun turut mengunggah foto sebuah lilin sebagai ungkapan doa.

Salah satunya adalah mantan PSM Makassar yang kini memperkuat Persib Bandung, Ferdinand Sinaga.

Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Ferdinand Sinaga memberikan doa kekuatan untuk para korban dari insiden bom bunuh diri tersebut.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Memakan Tape Bisa Menghilangkan Fungsi Vaksinasi Covid-19?

"Tuhan Selalu Beserta Kita #katedralmakassar," tulis Ferdinand Sinaga.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Argo Yuwono menyampaikan kabar terkait korban ledakan di Gereja Katedral Kota Makassar.

Argo Yuwono mengatakan, ada 14 korban luka, salah satunya pihak keamanan gereja yang kini telah menjalani perawatan di tiga rumah sakit.

Baca Juga: MUI Kutuk Pelaku Bom di Makassar, Ferdinand Hutahaean: Kutuk Juga Guru dan Pimpinan yang Mengajarinya

14 korban tersebut mengalami luka di kaki, wajah, betis, dan paha karena terkena serpihan dari ledakan bom tersebut.

Sementara itu, Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel) Irjen Pol Merdisyam memastikan jika satu korban jiwa merupakan pelaku bom bunuh diri.

Dari video yang sempat beredar, pelaku melakukan aksi bom bunuh diri dengan mengendarai sepeda motor.

Baca Juga: Muncul Usai Lama 'Menghilang', Moeldoko Ungkap Alasan Terima Pinangan Jadi Ketum Demokrat KLB

Sebab, di lokasi kejadian, ditemukan serpihan sepeda motor dan potongan tubuh manusia.

Hingga berita ini dimuat, sejumlah tokoh telah melayangkan kutukan dari aksi teror bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar ini.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler