Soal Penerimaan Bintang Mahaputera, Gatot Nurmantyo Akui Belum Terima Undangan

- 10 November 2020, 10:04 WIB
Mantan Panglima TNI, Jendral Gatot Nurmantyo akan mendapatkan anugerah tanda kehormatan Bintang Mahaputra dari Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Mantan Panglima TNI, Jendral Gatot Nurmantyo akan mendapatkan anugerah tanda kehormatan Bintang Mahaputra dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) /ANTARA/

PR TASIKMALAYA - Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo akan mendapatkan penghargaan Bintang Mahaputera dari pemerintah.

Beberapa pihak menyebut jika penghargaan itu untuk membungkam Gatot, namun diketahui murni untuk dedikasinya dalam pengabdian dan dinilai tidak berkaitan politik.

Mengenai hal itu, Pengamat Politik dan Pemerintahan Universitas Indonesia (UI), Dr. Ade Reza Hariyadi mengatakan, Gatot Nurmantyo seyogyanya menerima penghargaan.

Baca Juga: Akses Menuju Bandara Soetta Macet, Garuda Indonesia Bebaskan Biaya Reschedule dan Refund Tiket

"Itu yang harus dilakukan, diseret- seret tentu tidak tepat dan bijak," kata Ade Reza dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari RRI, Selasa, 10 November 2020.

"Kalau menerima atau menolak adalah hak pribadi, tapi saya kira pemerintah memberikan penghargaan tentu sudah punya dasar, dan alasan yang objektif," sambungnya.

Menurut penilaian Ade, penghargaan merupakan konteks lain yang tidak terkait dengan politik Gatot dan pemerintah.

Baca Juga: Habib Rizieq Pulang, Pengamat Politik: Momentum Membuka Tabir Persoalan dengan Pemerintah

"Tidak ada salahnya, pak Gatot menerima penghargaan. Konteks bukan soal aktifitas politik Gatot," sebutnya.

Namun, jika Gatot yang berupaya mengkaitkan dengan politik, maka justru Gatot yang berupaya melakukan politisasi.

"Justru jika pak Gatot melihat itu sebuah politik, justru melakukan politisasi," pungkasnya.

Baca Juga: Kolaborasi dengan Mobile Legends, Berikut Spesifikasi dan Harga Infinix Note 8

Diketahui, Presiden Joko Widodo direncanakan menganugerahi penghargaan Bintang Mahaputra kepada Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) TNI Gatot Nurmantyo. 

Kabar ini disampaikan langsung oleh Menko Polhukam Mahfud MD lewat cuitan di akun Twitter pribadinya pada Selasa, 3 November 2020 lalu.

Dalam cuitannya, Mahfud menyatakan bahwa sejumlah tokoh akan mendapatkan penganugerahan gelar pahlawan dan Bintang Mahaputra, termasuk kepada Gatot Nurmantyo.

Baca Juga: Setahun Berpacaran, Pasangan Idol K-Pop Kang Daniel dan Jihyo Twice Putus

"Tanggal 10-dan 11 November. Presiden akan menganugerahkan gelar pahlawan Nasional (PN) dan Bintang Mahaputera (BM). Yg dpt gelar PN, antara lain, SM Amin dan Soekanto; yg dpt BM, antara lain, Gatot Nurmantyo dan Arief Hidayat," tulis Mahfud MD dalam cuitannya.

Namun, sehari jelang rencana pemberian anugerah, Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) itu justru mengaku belum menerima pemberitahuan resmi.

"Hingga saat ini saya belum terima undangan ataupun Keppres," kata Gatot Nurmantyo kepada RRI, Senin, 9 November 2020 malam. 

Baca Juga: Sampaikan Kabar Duka, Putra Sulung SBY: Inna lillahi Wa Inna Ilaihi raji’un

Sama seperti publik, mantan orang nomor satu di jajaran TNI tersebut mengaku kabar itu juga diketahuinya melalui akun Twitter Menko Polhukam Mahfud MD.

"Itu hanya disampaikan Menko Polhukam Mahfud MD dalam akun Twitternya," ungkap Gatot.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah