PR TASIKMALAYA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi kapan puncak arus balik lebaran tahun 2024 ke daerah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).
Menurut Kemenhub, puncak arus balik pemudik arah Jabodetabek akan dimulai pada Minggu, 14 April, atau H+3 hingga H+7 Lebaran 2024. Kendaraan yang kembali atau melintasi Jabodetabek diperkirakan mencapai 1,87 juta.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan harapan pemerintah agar pemudik dapat kembali ke kota asalnya lebih awal. Hal ini diharapkan dapat mengurangi potensi kepadatan lalu lintas.
“Untuk itu pemerintah mengharapkan pemudik untuk bisa kembali ke kota asalnya lebih cepat dimulai pada Jumat-Sabtu,” kata Menhub Budi Karya Sumadi dalam siaran konferensi pers di Pos Pantau Tol Cikampek pada Kamis, 11 April 2024, dikutip dari ANTARA.
Baca Juga: Menhub Temukan Fakta Baru soal Minibus yang Kecelakaan di KM 58 Tol Japek
Titik Macet yang Perlu Diwaspadai
Prediksi pemerintah menyatakan bahwa dengan jumlah kendaraan sebanyak itu, perjalanan dalam waktu bersamaan berpotensi menimbulkan kepadatan lalu lintas, terutama di Jalan Tol Trans Jawa.
Puncak kepadatan diprediksi terjadi di wilayah Salatiga-Semarang, karena kendaraan dari Yogyakarta, Solo, Ngawi, dan Madiun akan bertumpuk di sana.
Direktur Utama Jasa Marga, Subakti Syukur, mengatakan bahwa lonjakan kendaraan tersebut mayoritas berasal dari Jalan Tol Trans Jawa dan Bandung.
Baca Juga: Kecelakaan Bus Rosalia Indah: Jasa Raharja Beri Santunan untuk Korban atau Keluarga