BMKG Himbau Masyarakat Jawa Tengah Waspada Cuaca Ekstrem hingga 17 Maret 2024

- 16 Maret 2024, 17:30 WIB
Ilustrasi - Cuaca ekstrim di sejumlah kota di Indonesia.
Ilustrasi - Cuaca ekstrim di sejumlah kota di Indonesia. /pixabay.com/

PR TASIKMLAYA – BMKG atau Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memberi peringatan dini tentang cuaca ekstrem masih akan terus melanda wilayah Jawa Tengah hingga 17 Maret 2024 mendatang.

Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Ahmad Yani Semarang yaitu Yoga Sambodo memberi pernyataanya. Yoga mengatakan, bahwa potensi hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang masih berpotensi terjadi dalam rentang waktu tersebut.

Gangguan atmosfer menjadi penyebab utama dari peningkatan potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah di Jawa Tengah.

Faktor-faktor alam seperti aktifnya gelombang Equatorial Rossby, gangguan atmosfer Madden Julian Oscillation (MJO) serta adanya Bibit Siklon Tropis 91S di Samudera Hindia.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Ekstrem Maret 2024: BMKG Prediksi Hujan Lebat disertai Angin dan Petir di Sejumlah Wilayah Ini

Dikutip dari ANTARA, bibit Siklon Tropis 94S juga terjadi di Teluk Carpentaria di sekitar Utara Australia dan semuanya berkontribusi terhadap kondisi cuaca yang tidak menentu.

Beberapa daerah yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem termasuk wilayah pegunungan seperti Kabupaten Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Magelang, Boyolali, Semarang, Salatiga, Temanggung, serta Kota Magelang.

Wilayah Pantura termasuk Kabupaten Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Batang, Kendal, serta Kota Semarang, Tegal, serta Pekalongan, juga tidak luput dari potensi cuaca buruk. Sedangkan wilayah selatan Jawa Tengah meliputi Kabupaten Kebumen, Purworejo, Klaten.

Daerah seperti Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri, serta Kota Surakarta, juga harus mewaspadai kondisi cuaca yang tidak menentu ini.

Halaman:

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x