PR TASIKMALAYA - Akses Tol Stasiun Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Halim KM 00+850 A dikabarkan akan ditutup permanen. Hal itu disampaikan oleh manager Corporate Communication KCIC, Emir Monti.
Ia menyebut jika akses Tol Stasiun KCIC itu ditutup lantaran proses pembangunan Kereta Cepat Whoosh sudah selesai. Sebelumnya, akses tersebut digunakan untuk keluar masuk kendaraan proyek.
Ia menyebut jika akses Tol Stasiun Kereta Cepat Whoosh Halim akan ditutup secara permanen mulai 18 Februari 2024 mendatang. Namun, para pengguna roda empat tak perlu khawatir.
Pihaknya telah menyiapkan jalur artenatif untuk para pengendara roda empat untuk tetap bisa menuju Statsiun KCIC Halim. Nantinya, penumpang dapat menggunanakn Jalan Akses Kereta Cepat halim Perdana Kusuma melalui Jalan Dl Panjaitan.
Baca Juga: Mulai 3 Februari 2024, KCIC Terapkan Skema 'Dynamic Pricing' untuk Kereta Cepat Whoosh
"Melalui koordinasi bersama Jasamarga dan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya maka demi keselamatan dan keamanan, akses tol tersebut harus ditutup," ungkapnya dikutip dari PMJ News.
Selain karena proyek selesai, penutupan akses tersebut juga berkaitan dengan aturan lalu lintas jalan ruas tol Jakarta-Cikampek yang sejajar dengan akses jalur proyek bukaan tol baru menuju Stasiun Halim yang sedang berlangsung.
Ia pun menyebut jika nantinya akan diberlakukan kontra flow dalam proses pembangunan akses tol yang baru. Jika akses KM 00+850 A dibuka, dikhawatirkan akan membahayakan keselamatan pengguna jalan.
"Nantinya juga akan diberlakukan kontra flow dalam proses pembangunan akses tol yang baru. Sehingga jika akses tol KM 00+850 A masih dioperasikan, dikhawatirkan akan membahayakan keamanan keselamatan pengguna jalan," jelasnya.